Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Ratusan petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Buleleng masih tetap bekerja seperti biasa di tengah wabah virus covid-19. Para petugas dituntut mengikuti Standar Operasional Prosedur (SOP) pencegahan Covid-19 untuk menghindari paparan virus tersebut.

Saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (7/4/2020). Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, S.STP, M.AP menjelaskan para petugas kebersihan tetap bekerja sesuai jadwal. Mengingat para petugas merupakan garda terdepan dalam penanganan kebersihan lingkungan.  Sebab pihaknya menilai kebersihan merupakan salah satu upaya pencegahan sebaran virus corona.

Baca Juga :  Sudah Berstatus Tersangka, Ketut Nekat Lagi Inapkan Anak Orang dan Menyetubuhinya

“Untuk tim kerja kebersihan penyapuan sepanjang jalan protokol dibagi menjadi dua shift, kalau pagi rata-rata mulai pukul 07.00-11.00 wita, sedangkan sore mulai dari 14.00-18.00 wita,” jelasnya.

Dengan pemberlakuan jam bertugas baru ini agar para petugas juga terkena langsung paparan sinar matahari pagi dalam melaksanakan tugas. Dari 240 petugas kebersihan yang tersebar sepanjang jalan-jalan protokol di kabupaten Buleleng, seluruhnya sudah mengenakan aksesoris pelindung diri ekstra yang disediakan oleh DLH Buleleng. Tambahan aksesoris pelindung diri tersebut berupa masker, sepatu, hand sanitizer, hingga disinfektan.

Baca Juga :  Pj Bupati Lihadnyana Inginkan Pameran dan Lomba Bonsai Jadi Agenda Rutin Tahunan

“Sesuai arahan pak Bupati kita sudah siapkan beberapa aksesoris tersebut untuk para petugas Kebersihan. Sampai saat ini sudah di bantu 550 masker dan slop tangan oleh BPBD,” ucap Ariadi Pribadi.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Buleleng, Putu Ariadi Pribadi, S.STP, M.AP.

Ariadi Pribadi mengatakan pihaknya telah mengintruksikan agar seluruh petugas kebersihan rajin-rajin mencuci tangan secara mandiri seusai melakukan pekerjaan di lapangan. Sedangkan pihaknya mengaku telah menyarankan para petugas di lapangan melengkapi diri minimal dengan masker dan slop tangan.

Disamping itu, pihaknya telah menyediakan wastafell dan disinfektan guna membersihkan alat-alat serta truck pengangkut sampah.

“Saya juga tegaskan jika petugas merasa tidak sehat, silakan beristirahat dan tugasnya bisa diganti oleh petugas lain yang lebih sehat. Kami juga telah mengajukan ke pihak satgas covid-19 agar dapat menjaga daya tahan tubuh dengan mengkonsumsi suplemen, serta kami juga akan mengupayakan memberikan sembako kepada petugas dilapangan,” tandas mantan Camat Gerokgak ini. (dw/humas-bllng/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News