BALIPORTALNEWS.COMKarya Piodalan Medudus Agung, Mepeselang Medasar Tawur Balik Sumpah Madya di Pura Penataran Agung Pucak Mangu Tinggan, Desa Pelaga, Kecamatan Petang Kabupaten Badung akan dilaksanakan pada Anggara Wage Matal 15 Nopember 2016. Hal tersebut disampaikan Pengerajeg Karya yang juga Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA Gde Agung, Minggu (6/11/2016).

Menurut Bupati Badung Ke -11  periode 2005-2015  ini, bahwa  Ida Bhatara Puncak Mangu  sebagai perlambang perwujudan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat yang diyakini oleh Umat sedharma sebagai tempat untuk menghaturkan rasa Bhakti atas segala nikmat, karunia dan kesejahteraan yang dilimpahkan beliau kepada alam semesta beserta isinya. Untuk itulah dipandang penting untuk menyampaikan informasi secara meluas agar umat sedharma yang ayat menghaturkan bhakti mengetahui secara jelas setiap rangkaian kegiatan dari upacara piodalan di Pura Pucak Mangu, ujarnya

Baca Juga :  Hadiri Upacara Melaspas lan Pasupati Ratu Ayu di Suci Puri Kediri, Bupati Sanjaya Apresiasi Semangat Masyarakat Membangun Yadnya

Selanjutnya berkenaan dengan Rangkaian Karya Piodalan Medudus Agung Ida Bhatara Tirta di Pura Sad Khayangan Luhur Pucak Mangu ini menurut Gde Agung telah mulai dilaksanakan Sejak  Redite Umanis Merakih (23/10/2016) lalu dengan upacara matur piuning. Selanjutnya Pada buda pon medangkungan (9/11/2016) akan dilaksanakan upacara Ngingsah dan Nanding Bagya.

Eedan karya kemudian dilanjutkan pada Saniscara umanis medangkungan (12/11/2016) dengan nuwur tirta ring Pucak Bon, Pucak Tedung, Terate Bang, Pucak Sangkur, Beratan, Penataran Bukian, Tirta Empul, Tirta Pasih Batu Bolong, Pelekem Pura Ulun Danu Beratan, mendak ring tegal suci, lunga melasti ke pekebutan Bukian. Puncak Karya pada anggara wage matal (15/11/2016) yang diawali dengan upacara munggah nuhur Ida Bhatara Tirta  di luhur   Pucak Mangu sekitar Pukul 9 pagi, dilanjutkan upacara pemendak kemudian dilanjutkan dengan Ngaturang  Upacara Piodalan Mapedudusan Agung, Mepeselang dan Mepasaran. Upacara Piodalan akan dipuput Ida Pedanda Putra Pemaron Gria Sideman Mengwi, Ida Pedanda Kekeran Pemaron Gria Mandara Munggu dan Ida Pedanda Gde Jelantik Giri Gria Gunung Sari.

Baca Juga :  Sekda Adi Arnawa Ikut Tradisi Siat Yeh di Banjar Teba Desa Adat Jimbaran

Ditambahkan, sehari setelah Puncak Piodalan hingga tanggal 23 Nopember akan dilaksanakan bhakti penganyaran dari masing-masing Kecamatan di Badung dan Leladan dari Desa Adat pengempon pura. Penganyaran diawali pada (16/11/2016) dari Kecamatan Kuta Selatan dan Leladan Desa Adat Bukian. Pada (17/11/2016) Penganyaran Kecamatan Kuta dan Leladan Desa Adat Nungnung. Pada Sukra Paing Matal (18/11/2016) dilaksanakan upacara Pengeremek yang dipuput Ida Pedanda Putra Kekeran Gria Sunia Denkayu dan Leladan Desa Adat Tiyingan. Pada (19/11/2016) Penganyaran Kecamatan Kuta Utara dan Leladan Desa Adat Auman, (20/11/2016) Penganyaran Pucak Bon, (21/11/2016) Penganyaran Kecamatan Mengwi dan Leladan Desa Adat Kiadan, (22/11/2016) Penganyaran Kecamatan Abiansemal dan Leladan Desa Adat Semanik dan pada (23/11/2016) Penganyaran Kecamatan Petang serta Leladan Desa Adat Pelaga. Sementara pada wraspati pon uye (24/11/2016) Ida Bhatara mesineb dan pada anggara umanis wayang (27/12/2016) tutug bulan pitung dina.

Demi lancarnya pelaksanaan karya Piodalan yang puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 15 november 2016 ini, A.A. Gde Agung juga menyampaikan informasi bahwa bagi umat sedharma  dimanapun berada yang hendak menghaturkan ayah-ayahan lan bhakti guna memohon keselamatan dan kerahayuan diharapkan dapat tangkil sesuai dengan eedan karya sebagimana yang telah diuraikan tersebut diatas. (hmsbadung/bpn)

Keteranggan Foto : Penglingsir Puri Ageng Mengwi AA. Gde Agung

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News