BALIPORTALNEWS.COM – Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengharapkan kawasan perhotelan Nusa Dua bisa lebih berkembang dan lebih baik lagi di bawah manajemen yang baru. Terlebih saat ini kawasan ini sudah sangat berpengalaman sebagai tuan rumah event berskala internasional sudah menjadi kebanggaan Bali.

Hal itu disampaikannya saat menerima audiensi dari Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang dipimpin oleh Direktur Operasional AA Ngurah Wirawan di ruang kerja Gubernur, Senin (5/9/2016).

Setelah ITDC naik status menjadi Badan Usaha  Milik Negara (BUMN), kawasan Nusa Dua per 1 Agustus 2016 dikelola oleh Badan Pengelola Nusa Dua secara mandiri.

Untuk itu di bawah pengelola baru, Gubernur Pastika menitipkan Nusa Dua agar semakin bisa berkarya di kancah internasional. “Kawasan Nusa Dua selama ini telah berhasil membangun image yang bagus untuk pariwisata kita, jadi saya titipkan kawasan wisata ini agar mampu lebih bersaing secara global. Apalagi saat ini banyak negara ingin membangun “Nusa Dua” baru, meskipun ibaratnya kita sudah lari tapi jangan sampai terlena hingga disalip oleh mereka,” bebernya, yang dalam kesempatan itu turut serta didampingi oleh Kepala Biro Humas Setda Bali Dewa Gede Mahendra Putra dan perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Bali dan Biro Aset Setda Provinsi Bali.

Baca Juga :  OJK Gencar Dorong Literasi dan Inklusi Keuangan Syariah Melalui GERAK Syariah 2024

Selain itu, orang nomor satu di Pemprov Bali itu juga menitipkan aset Pemprov yang terdapat di kawasan wisata tersebut. “Di sana terdapat aset Pemprov, saya titip mohon dijaga dan turut dipelihara sesuai dengan kesepakatan yang telah ditandatangani,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu Pastika juga menegaskan kembali komitmennya untuk menjadikan kawasan Nusa Dua sebagai kawasan pariwisata hijau. Melalui pertemuan itu, Ia mengharapkan pengelola baru bisa memfasilitasi dengan menyediakan sepeda dan bus untuk mobilisasi wisatawan disana.

Selain menciptakan kawasan yang bebas polusi, Pastika berharap kenyamanan para wisatawan bisa lebih ditingkatkan lagi ketika berjalan di areal tersebut. “Jadi green tourism bisa menjadi jualan kita untuk Nusa Dua dengan cara menyediakan sepeda dan shuttle bus gratis. Bahkan kalau memungkinkan, busnya menggunakan bahan bakar listrik agar lebih ramah lingkungan,” tandasnya.

Baca Juga :  Polsek Tabanan Cek Harga Bahan Pokok Beras

Sebelumnya Direktur Operasional ITDC AA Ngurah Wirawan menjelaskan, saat ini ITDC sudah tidak fokus lagi mengelola kawasan wisata Nusa Dua karena mempunyai tugas baru yaitu mengembangkan potensi wisata baru di Indonesia.

Untuk itu dia memperkenalkan jajaran pengelola baru di bawah kepemimpinan Direktur Operasioal Nusa Dua Wayan Karioka. “Saat ini ITDC tanggung jawabnya lebih luas lagi seluruh Indonesia, jadi jika Bapak ada keperluan dengan manajemen Nusa Dua silahkan langsung dengan Bapak Karioka,” lapornya kepada Gubernur Bali.

Sementara terkait pengembangan wisata hijau di kawasan tersebut, Ia mengakui pihaknya telah mulai dengan beberapa gebrakan. Dimulai dengan kerjasama dengan PT Pertamina dan Gas (Pertagas) untuk penyediaan gas melalui pipanisasi secara langsung dari Benoa ke Nusa Dua.

Baca Juga :  OJK Luncurkan Roadmap Pengembangan dan Penguatan Perusahaan Pembiayaan 2024-2028

“Jadi suplai gas untuk keperluan hotel sudah tidak perlu lagi membeli tabung-tabung gas karena pipa sudah terhubung langsung, tinggal pihak pengelola yang mendistribusikan ke hotel-hotel,” kelasnya.

Selain itu demi mengikuti perkembangan zaman, badan pengelola telah menyediakan aplikasi tentang kawasan Nusa Dua yang mencakup peta, keterangan hotel hingga proses penjemputan serta mobile check in yang bisa diunduh di ponsel pintar.

“Jadi ke depan wisatawan menjadi semakin mudah mengakses kawasan kami, dan tidak diperlukan lagi pencetakan peta yang boros dan makan banyak kertas seperti dulu,” imbuhnya.

Mengenai harapan Gubernur agar kendaraan bermotor dikurangi di kawasan itu bahkan diganti dengan mobil listrik, dia berjanji akan mempelajari lebih dulu dan mengkaji lebih lanjut. Pihaknya juga berharap kawasan Nusa Dua bisa sejalan dengan pemerintah dalam menuju Bali menjadi Provinsi Hijau. (r/humas pemprov bali/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News