Puan Maharani
Ketua DPR RI, Puan Maharani. Sumber Foto : Instagram Puan Maharani

BALIPORTALNEWS.COM, JAKARTA – Ketua DPR RI mengatakan Indonesia akan menjadi negara pelopor dalam menciptakan mitigasi perubahan Iklim dunia di Inter Parliamentary Union (IPU) ke-144, di Nusa Dua, Bali pada 20-24 Maret 2022.

Pentingnya mitigasi perubahan iklim dunia agar negara-negara diseluruh dunia dapat melakukan antisipasi terhadap perubahan iklim yang akan terjadi, sehingga dunia internasional tidak lagi kaget dengan dampak yang dapat terjadi akibat perubahan iklim ke depan.

Hal tersebut katakan Ketua DPR RI saat  Dialog Special Event: Indonesia Tuan Rumah IPU ke–144 di Jakarta (17/3/2022).

Sementara itu, dipilihnya tema ‘Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change’, karena perubahan iklim menjadi isu yang sangat mengemuka dan menjadi perhatian dunia selain Covid-19,” ujar Puan.

Baca Juga :  Sirkuit Mandalika Gelar JDM Run 2024, Terbesar di Indonesia

Ketua DPR berharap sebagai suatu negara yang saat ini menjadi penyelenggara IPU berharap kerjasama internasional bisa dilakukan bersama – sama negara lain untuk bisa mengatasi atau memitigasi perubahan iklim yang sudah terjadi akan terjadi dimasa yang akan datang. Jangan sampai masalah perubahan iklim kemudian tidak bisa di mitigasi seperti pandemi Covid-19.

Selain perubahan iklim, ada banyak agenda lainnya dalam IPU ke-144, salah satunya  ada sesi Women Parliamentarian yang akan membicarakan tentang kesetaraan gender dan bagaimana perempuan memiliki posisi di dunia internasional khususnya di Parlemen, ucap Puan.

Baca Juga :  JDM Funday Mandalika 2024, Ahmad Fadillah Alam Catat Waktu Tercepat di Pertamina Mandalika International Circuit

Seperti diketahui, di masa pandemi Covid–19 ini ibu–ibu yang berperan paling tidak mengurus keluarga, sebagai tenaga kesehatan, dan bekerja di UMKM untuk membantu nafkah di keluarganya, kata Ketua DPR.

Menurut Puan Maharani, target delegasi yang hadir sebanyak 1000 orang dari 178 negara, itupun sudah dibatasi karena pandemi Covid–19. Berdasarkan laporan yang ada, bisa lebih dari 2000 orang namun karena pandemi Covid–19 sehingga masih dibatasi.

Manfaat IPU untuk Indonesia dimana Indonesia dapat Sidang IPU dapat jadi momen bagi Indonesia di kepemimpinan global. Indonesia optimis bisa melaksanakan IPU ke–144 di tengah kondisi pandemi Covid–19. Dengan begitu, dunia internasional dapat melihat Indonesia dan dapat menunjukkan bahwa Indonesia siap untuk menjadi tuan rumah event berskala internasional ini. Jika event ini berhasil, Indonesia bisa menunjukkan citra positif bahwa Indonesia bisa menerima event–event internasional lainnya dan membawa nama baik Indonesia dalam kepemimpinan global dibidang apapun, jelas Puan.

Baca Juga :  Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nantinya hasil–hasil sidang IPU dapat menjadi rujukan kerja bagi komisi–komisi dan BKSAP DPR RI serta Parlemen di seluruh dunia, tutup Ketua DPR Puan. (bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News