BALIPORTALNEWS.COM, MANGUPURA – Sebanyak 71 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Badung mengikuti studi tiru ke Kota Bandung dan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor pada Selasa (7/5/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk mempersiapkan formasi penuh Paskibraka Badung dalam pengibaran bendera pada 1 Juni mendatang, serta meningkatkan wawasan kebangsaan dan kepemimpinan mereka.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Badung, Drs. I Nyoman Suendi, memimpin rombongan yang turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga, I Gusti Made Dwipayana. Pemilihan Kota Bandung sebagai lokasi studi tiru didasari pengakuannya sebagai kota sejarah internasional.
Selama di Kota Bandung, para Paskibraka Badung diterima oleh Sekretaris Badan Kesbangpol Kota Bandung, Sony Teguh Prasetya.
Dalam kesempatan itu, Sony mengucapkan selamat datang kepada jajaran Bakesbangpol Badung dan anggota Paskibraka Kabupaten Badung dan berterima kasih telah memilih Paskibraka Bandung dalam studi tiru ini.
“Terkait rekrutmen dalam sekian ratus orang diseleksi dalam berbagai seleksi seperti test kesehatan, fisik, dan seleksi lainnya hingga diklat pemantapan, asrama sampai kepada pengukuhan. Sebagai daya tarik di sini pengukuhan Paskibraka Kota Bandung diadakan di malam hari di Balai Kota Bandung dan saya menaruh bangga kepada anggota Paskibraka di Indonesia karena mereka ini terdidik dan terlatih dengan militansi yang tinggi,” ucap Soni di Ruang Rosada, Balai Kota Bandung.
Sementara itu, di Balairung Rudini IPDN Jatinangor, Wakil Kepala Satuan Bina Pelatihan, Heri Puluala mendampingi rombongan Bakesbangpol dan Paskibraka Kabupaten Badung dalam sambutannya mengatakan selamat datang di Kampus IPDN sebagai sekolah tinggi kedinasan dalam naungan Kementerian Dalam Negeri.
“Terima kasih atas kepercayaannya memilih kampus IPDN dalam studi banding, kami berharap nantinya adik-adik yang hadir dapat mengemban pendidikan di sini dan dapat memberikan motivasi yang besar. IPDN merupakan sekolah bording school yang memiliki pola pendidikan pengajaran, pelatihan, dan pengasuhan yang bagaimana tiga pilar ini menjadi pondasi para peserta didik,” ujar Heri.
Mewakili Sekda Badung sebagai Ketua Seleksi Paskibraka di Kabupaten Badung, Kepala Badan Kesbangpol Badung, I Nyoman Suendi dalam kunjungan di Balai Kota Bandung mengatakan apresiasinya atas penerimaan Bakesbangpol Bandung yang sesungguhnya kegiatan hari karena momenklatur studi tiru sesungguhnya adalah peningkatan lintas nusantara.
“Kalau kami di Bakesbangpol ketemu di tempat tertentu namanya lintas nusantara ini sekarang dikembangkan di Paskibraka kita di 2023 kami namakan angkatan ini Gajah Mada 23, kami fokus ke Bandung adalah karena Bandung adalah bagian sejarah bangsa dan dunia karena ada gedung pertemuan Asia-Afrika, perjuangan Bung Karno saat kuliah di Bandung dan itulah kami membuat kajian untuk memilih Bandung,” ujar Suendi
Dalam kunjungan di IPDN Jatinangor, Suendi menambahkan, ini menjadi motivasi bagi para peserta Paskibraka Badung.
“Ini kebanggaan bagi kami bisa berkunjung ke IPDN tidak menutup kemunkinan ini menjadi semangat bagi adik-adik Paskibraka yang masih muda yang 1 Juni yang akan menjadi Purna Paskibraka karena mereka akan melaksanakan tugas pada pengibaran 1 Juni dan adik-adik kita akan masuk latihan kembali dalam rangka pelaksanaan pengibaran bendera, maka dari itu kami mendapat perintah agar dapat memfasilitasi adik-adik Paskibraka di Badung untuk meningkatkan wawasan di IPDN Jatinagor,” tutupnya.(adv/bpn)
