BALIPORTALNEWS.COM, BANGLI – Mengingat akan segera terlaksananya Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Februari 2024, Bupati Bangli, SN Sedana Arta didampingi Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bangli menggelar rapat mengenai kesiapan Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 di Kabupaten Bangli yang bertempat di Ruang Rapat Kantor Bupati Bangli pada Rabu (31/1/2024).
KPU Bangli telah melaksanakan tahapan-tahapan penyelenggaran Pemilu Tahun 2024 dengan berbagai ketentuan melalui Sidang Keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangli No. 145 Tahun 2023 tentang Pemasangan Alat Peraga Kampanye dan Keputusan KPU Kabupaten Bangli No. 66 Tahun 2024 tentang penetapan jadwal dan lokasi kampanye Pemilu melalui metode rapat umum.
KPU Bangli mencatat jumlah pemilih yang sudah terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap ada sebanyak 195.894 Pemilih dari 72 Desa dengan 802 TPS yang tersebar di masing-masing Wilayah di Kabupaten Bangli. Kemudian pemilih pindahan yang masuk/menggunakan hak pilih di Kabupaten Bangli per 30 Januari 2024 sebanyak 660 Pemilih dan yang pindah keluar sebanyak 362 pemilih.
Saat ini pihak penyelenggara Pemilu sedang melaksanakan Loading/pengepakan logistik pemilu yang hari ini harus selesai dan akan di distribusikan H-3 tanggal 12 dan 13 Februari 2024 dengan menggunakan 20 Armada.
Sedangkan Bawaslu Bangli saat ini fokus dalam pengawasan dan memetakan tingkat kerawanan tinggi yang kemungkinan bisa terjadi di TPS wilayah Kab. Bangli, dengan potensi akan melakukan pengawasan secara ketat dan tepat. Terkait dengan situasi dan kondisi tahapan kampanye pemilu di wilayah Kab. Bangli tidak ada hal-hal yang begitu menonjol, dimana wilayah Bangli kegiatan kampanye sangat minim dibanding kabupaten/kota lainnya di Provinsi Bali.
Terkait kesiapan pelaksanaan Pemilu tahun 2024, Polres Bangli selalu berkolaborasi dengan pihak TNI dan unsur pengamanan lainnya dan sampai saat ini tidak ada kejadian yang menonjol. Tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 seperti pengalaman sebelumnya diharapkan pelaksanaan Pemilu berjalan dengan aman dan lancar.
Pengadilan selaku Penindak pidana Pemilu, akan siap menerima berkas yang berkaitan dengan tindak pidana Pemilu, namun pihak Pengadilan berharap jangan sampai ada berkas yang masuk ke pengadilan Bangli.
Sementara itu, Sedana Arta dalam kesempatannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Forkopimda atas masukkan dan saran yang disampaikan guna kelancaran proses pelaksanaan Pemilu tahun 2024 di Kabupaten Bangli bisa berjalan dengan aman.
“Apapun pilihan dan hasilnya nanti mari kita hormati dan jaga guna menciptakan Pemilu yang damai,” ujarnya.
Terkait dengan kesiapan Forkopimda Bangli dalam proses pelaksanaan Pemilu dan sesuai dengan masukan Forkopimda, kita akan turun untuk memonitoring mulai dari pengecekan kesiapan berkas yang ada gudang logistik KPUD Bangli dan tempat lainnya guna memastikan keamanan dan kesiapan KPUD Bangli dalam proses pemilu tahun 2024.
“Mari bekerja sama serta komunikasi yang baik dalam menjaga keamanan dan kenyamanan proses pemilu hingga akhir Pungut hitung suara, perbedaan kita jadikan kekuatan untuk menjaga kondusifitas pemilu tahun 2024,” tutupnya.
Turut hadir dalam acara tersebut anggota Forkopimda Kabupaten Bangli, Wakil Ketua Pengadilan Negeri Bangli, Ketua KPUD Bangli, Koordinator Divisi Hukum Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Bangli, Pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli serta para undangan lainnya.(an/bpn)
