Pancasila
Pembukaan pameran P5 di SMPN 1 Kintamani oleh Wabup Bangli, Jumat (25/8/2023). Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BANGLI – Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar secara resmi membuka Pameran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negsri 1 Kintamani, berkolaborasi dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF), Jumat (25/8/2023).

Dalam keterangan persnya, Wabup Diar menuturkan bahwa pendidikan bagi anak tidak hanya soal akademik, perlu juga ditanamkan nilai-nilai pendidikan moral dan karakter kepada anak yang berdampingan dengan proses akademik di sekolah.

Untuk mewujudkan pendidikan karakter dan literasi–numerasi tersebut, salah satunya dengan pelaksanaan pameran P5 di SMPN 1 Kintamani kali ini, dilakukan pada jam pelajaran sekolah sehingga murid-murid lebih leluasa mendapatkan ruang membentuk karakter selain melalui proses akademis.

“Pemerintah Kabupaten Bangli mengucapkan terima kasih atas kontribusi PSF (Putera Sampoerna Foundation, red) terhadap dunia Pendidikan di Bangli, sehingga siswa dapat belajar dengan metode baru seperti menemukan masalah disekitar mereka dan mencari solusinya secara kolaboratif. Kalau kegiatan belajar hanya buka buku dan menjawab soal saja itu sudah ketinggalan zaman,” papar Wabup.

Baca Juga :  Kadis Made Astika Komitmen Bangun Pendidikan, Olahraga dan Kepemudaan Secara Merata di Buleleng

Selanjutnya, Head Of Operation & Resource Putera Sampoerna Foundation School Development Outreach, Srie Setyadi dalam sambutannya menyampaikan, program Literasi Numerasi Berbasis Proyek (LINTAS) menjadi program yang diimplementasikan oleh Putera Sampoerna Foundation (PSF) di SMPN 1 Kintamani melalui pameran P5, juga dilaksanakan di 5 sekolah lain di Sulawesi Selatan dan Bali.

“Selama kami mendampingi melalui program LINTAS mulai Oktober 2021–Agustus 2023, guru dan manajemen sekolah telah berhasil melaksanakan 2 tema Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan menghasilkan sekitar 26 produk yang akan dipamerkan pada saat Pameran Hasil Karya Siswa ini. Pameran Hasil Karya P5 akan menjadi rangkaian terakhir implementasi program LINTAS,” imbuhnya.

Baca Juga :  Ciptakan Generasi Tangguh dan Mandiri, Disdikpora Badung Gelar Pelatihan Wirausaha Muda

Kepala SMPN 1 Kintamani, I Dewa Raka Dewi, menyatakan kesiapan guru-gurunya untuk berbagi praktik baik, melalui program dilakukan secara hybrid dengan pelatihan daring dan pendampingan lapangan, mampu membantu guru dan manajemen sekolah mengimplementasikan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila untuk menguatkan kemampuan literasi, numerasi dan profil pelajar Pancasila.

“Dari program ini, telah terlatih 10 orang disseminator yang siap berbagi baik di Bangli, Bali, dan seluruh nusantara,” ucapnya.

Testimoni dari Gusti Indra siswa kelas VIII juga merasakan manfaat dari P5. Sebelumnya, ia merupakan seorang anak dengan karakter mudah emosional, namun mengalami perubahan positif setelah mengikuti pameran tersebut.

Baca Juga :  Gebyar Penanganan Ikan Invasif Red Devils di Danau Batur Kintamani

“Karakter saya mudah marah karena kurang bisa menghargai pendapat teman yang berbeda. Namun sekarang saya memahami bahwa setiap orang itu berbeda-beda,” tambahnya.

Berlangsung secara meriah, pameran P5 SMPN 1 Kintamani juga melibatkan orang tua siswa, guru dan kepala sekolah se-Kecamatan Kintamani serta seluruh siswa. (an/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News