Pelatihan Industri Agro Barista
Tingkatkan Pengetahuan IKM Tentang Penyajian Kopi, Disperindag Denpasar Gelar Pelatihan Industri Agro Barista. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Untuk menambah pengetahuan IKM tentang kopi dan penggunaan alat-alat penunjang dalam membuat kopi serta cara meracik kopi yang berkarater dan berkualitas, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar menggelar “Pelatihan Industri Agro Barista” dari tanggal 14 hingga 18 Maret 2023. Acara ini dibuka Sekretaris Disperindag Kota Denpasar, I Gusti Ayu Sindu Utami di Ruang Rapat Disperindag Kota Denpasar, Selasa (14/3/2023).

Sambutan Wali Kota, I.G.N Jaya Negara secara tertulis yang dibacakan I Gusti Ayu Sindu Utami mengatakan, keberadaan IKM memberikan peran yang positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan juga memberi kontribusi positif pada pertumbuhan ekonomi khususnya pembangunan industri nasional.

Peningkatan Sumber Daya Manusia pada Industri Kecil dan menengah merupakan hal yang sangat dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas usaha yang bertujuan untuk melahirkan para Wirausaha Baru yang inovatif, kreatif dan mandiri serta berdaya saing. Pengembangan kewirausahaan merupakan salah satu upaya untuk menggali potensi dan kompetensi sumber daya manusia dalam mendukung penyerapan lapangan kerja dan Industri Kreatif, kebutuhan akan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal untuk menghadapi kompetisi tersebut bukan hanya sekedar kemauan namun pengetahuan dan kemampuan/skill sangat diperlukan dalam mengembangkan kualitas SDM Industri Kecil dan Menengah.

Pelatihan Industri Agro Barista memiliki nilai penting dan strategis bagi pengembangan Industri Kecil dan Menengah di Kota Denpasar. Saat ini banyak tumbuh kedai – kedai dan cafe yang menyediakan berbagai macam minuman kopi. Hal ini membutuhkan tenaga barista yang memiliki pengetahuan dan keterampilan cara pengolahan dan penyajian minuman kopi berbasis expresso yang baik.

Baca Juga :  Dorong Transisi Energi, PLN: Teknologi Punya Peran Penting Tekan Angka Emisi

“Saya menyambut baik Pelatihan Industri Agro Barista yang dilaksanakan oleh Disperindag Kota Denpasar. Kepada peserta pelatihan kami ucapkan semoga melalui bimbingan teknis ini para peserta pelatihan dapat mengikuti dengan baik dan mampu menciptakan dan mengembangkan lapangan usaha sendiri sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran yang ada,” harap Jaya Negara dalam sambutan tertulis.

Ketua Panitia, Ida Ayu Dewi Citrawati SE., M.Si menambahkan, pelatihan ini juga menambah pengetahuan IKM tentang kopi dan penggunaan alat-alat penunjang dalam merancik kopi yang berkarakter dan berkualitas. Memperluas dan memperdalam pengetahuan dalam mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam menghasilkan produk yang digemari penikmat dan pecinta kopi saat ini.

Baca Juga :  SMP Sapta Andika Denpasar Buka Pendaftaran Peserta Didik Baru dengan Semangat Inovasi Digital

Lebih lanjut, Dewi Citrawati mengaku peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 20 orang yang berasal dari pelaku usaha dan IKM Kota Denpasar yang memiliki keinginan untuk mengembangkan kreatifitasnya.

Narasumber dalam kegiatan dari Lembaga Kursus dan Pelatihan Amertha Bakti yakni I Made Sumerta, Ida Ayu Gede Weda Widari Manuaba.

Dengan materi pengenalan jenis alat dan bahan kopi, penyeduhan kopi secara manual, praktek penyeduhan minuman kopi, teknik membuat kopi expresso, membuat racikan kopi berbasis industri, praktek membuat kopi latte, praktek membuat kopi capuccino, praktek membuat kopi moccacino, penyeduhan kopi original dan praktek peracikan kopi kekinian.

Baca Juga :  Promo untuk Konsumen Setia, Astra Motor Bali Siapkan Special Gift Honda BeAT Sporty

“Untuk kegiatan praktek akan berlangsung di LKP Amertha Bakti Jalan Tukad Citarum No. 5A s.d 5B,” ucap Dewi Citrawati.

Salah satu narasumber, Ida Ayu Gede Weda Widari Manuaba mengatakan, dalam kegiatan juga akan dijelaskan tentang manual brewing dan modern Brewing. Dari manual brewing peserta bisa mengetahui asal-usul biji kopi. Karena dari satu biji kopi bisa menciptakan rasa yang berbeda-beda dengan teknik yang berbeda. Sehingga dalam praktek dibawa berbagai alatnya.

Melalui pelatihan ini, Weda Widari Manuaba mengharapkan, peserta mengenal kopi itu seperti apa. Selain itu peserta bisa mengetahui peluang yang bisa dikembangkan dari meristis usaha kopi. Mengingat usaha kopi banyak teknik yang sulit yang harus dipelajari dengan cara benar sehingga pemanfaatnya menjadi benar.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News