
BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Penyakit jantung bawaan saat ini menjadi permasalahan yang membutuhkan perhatian khusus. Bila tidak ditangani dengan tepat dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan anak.
Petugas kesehatan saat ini dituntut memiliki kemampuan untuk mendeteksi penyakit jantung bawaan dan memberikan penanganan yang kompreherensif. Berlatarbelakang hal tersebut, UKK Kardiologi IDAI bekerja sama dengan IDAI Cabang Bali dan Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menyelenggarakan Pediatric Cardiology Update (PCU) XI.
PCU XI yang diselenggarakan selama 4 hari (8-11 Februari 2023) ini mengusung tema “A to Z Penyakit Jantung Bawaan: Klinis Praktis Deteksi Ke Tata Laksana Kompreherensif”. Kegiatan ini diselenggarakan bertujuan untuk menjadi wadah transfer ilmu bagi tenaga kesehatan dalam menangani kasus penyakit jantung bawaan.
PCU XI turut mengundang Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Dr. dr, I Nyoman Gede Anom, M. Kes., Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar diwakilkan Kabid Yankes, I Wayan Sukrayasa, S.KM, M.Si., Sekretaris IDI Bali Dr. dr. I Made Sudarmaja, M.Kes., Ketua IDI Denpasar Dr. I Ketut Widiyasa, MPH., Ketua IDAI Cabang Bali dr. I Gusti Ngurah Sanjaya Putra, SH, Sp.A(K), Dekan FK Unud Dr. dr. Komang Januartha Putra Pinantih, M.Kes., dan Dirut RSUP Prof. Ngoerah dr. I Wayan Sudana, M.Kes. (unud.ac.id/bpn)