KKN-PPM Unwar
KKN-PPM Unwar di Desa Peken Belayu, Dorong Penguatan Ketahanan Pangan dan Peternakan Sapi. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Sebanyak 15 mahasiswa KKN-PPM (Kuliah Kerja Nyata – Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat) Universitas Warmadewa (Unwar) turut mendorong upaya penguatan ketahanan pangan dan peternak sapi di Desa Peken Belayu, Kecamatan Marga, Kabupaten Tabanan. KKN-PPM Unwar di desa tersebut mengangkat tema besar “Optimasi Potensi Desa Melalui Pemberdayaan Masyarakat, Guna Meningkatkan Ketahanan Pangan Desa”.

Rangkaian kegiatan KKN-PPM Unwar dimulai akhir bulan Desember 2022 lalu hingga pertengahan Maret 2023. KKN-PPM Unwar dilaksanakan selama sebulan, mulai pelepasan mahasiswa KKN-PPM pada 31 Januari 2023, dan pelaksanaan KKN-PPM pada 1 Februari sampai dengan 2 Maret 2023. Penyerahan mahasiswa KKN-PPM di Desa Peken Belayu oleh dosen pembimbing KKN-PPM kepada Perbekel Desa Peken Belayu, I Gusti Made Darmayasa, dan disaksikan oleh pelaksana perangkat Desa Peken Belayu pada Rabu, 1 Februari 2022.

Dosen Pembimbing, Cokorda Krisna Yudha, SE., M.Si., Ak., BKP, saat memberikan arahan kepada mahasiswa kelompok 46, berharap agar kegiatan KKN-PPM yang berlangsung di Desa Peken Belayu, Marga, terselenggara dengan lancar dan bermanfaat bagi masyarakat desa.

“Mahasiswa diharapkan bisa menjaga sikap sopan santun dan selalu bisa bergaul dengan baik di masyarakat desa. Dosen pembimbing juga menyampaikan agar mahasiswa dapat mempraktikkan ilmu yang didapatkan di kampus, dan selanjutnya dapat diterapkan di desa,” ungkap Cokorda Krisna Yudha, Jumat (24/2/2023).

Baca Juga :  Bunda PAUD Tabanan Resmikan Gedung TK Negeri Marga

Dengan berbagai jurusan mahasiswa yang terlibat, diharapkan program kerja yang akan dilaksanakan dapat membantu masyarakat dari berbagai rumpun ilmu yang didapat mahasiswa di kelas. Merujuk audiensi yang sudah dilakukan mahasiswa dengan pihak desa, sejumlah program kerja mahasiswa selama satu bulan meliputi bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, dan kemasyarakatan.

Mahasiswa KKN Desa Peken Belayu Unwar melaksanakan kegiatan sosialisasi ketahanan pangan hewani pada Jumat, 24 Februari 2023, di Aula Kantor Perbekel Desa Peken Belayu. Hadir sebagai narasumber dari Dosen Pertanian Unwar, Ir. Yan Tonga, M.P.

Baca Juga :  Nuanu Hadirkan Pameran Residensi Seni 'Adicitta Buana' Menampilkan Karya Delapan Seniman Indonesia

Acara sosialisasi ini dibuka sekretaris desa setempat, kemudian diikuti dengan laporan kegiatan dari Koordinator Desa KKN Desa Peken Belayu, I Kadek Andra Sumertha Yasa. Dalam sosialisasi ini, Ir. Yan Tonga, M.P. menjelaskan manfaat, keuntungan, dan cara untuk merawat sapi yang baik. Dia menjelaskan, bahwa Bali hanya mempunyai satu gen sapi, yaitu sapi bali.

“Walaupun di luar sana banyak jenis sapi yang dipelihara, tetapi Bali tetap bersikukuh tidak menerima untuk memelihara sapi lain selain sapi bali. Memelihara sapi bali bisa terbilang tidak susah, hanya memerlukan kandang yang nyaman dan makanan yang cukup untuk sapi,” ungkap Yan Tonga.

Dijelaskan pula, bahwa keunikan sapi bali adalah bisa tahan dengan cuaca panas di Bali, dan tidak memilih dalam hal makanan. Selain itu, daging sapi bali ini juga tidak kalah bagus dengan sapi impor lainnya.

Baca Juga :  Bupati Tabanan Sambut Kedatangan Pangdam IX Udayana

“Banyak hal yang menguntungkan dari memelihara sapi ini, salah satunya daging yang bisa dijual, pakan sapi yang mudah dicari, dan kotoran sapi ini bisa digunakan sebagai pupuk,” jelasnya.

Acara sosialisasi tersebut disambut hangat oleh masyarakat Desa Peken Belayu. Mereka terlihat antusias untuk mendengarkan acara sosialisasi itu. Tujuan pelaksanaan program sosialisasi dari dosen pertanian diharapkan dapat membantu para peternak sapi di Desa Peken Belayu, untuk merawat sapi dengan baik dan benar, serta terhindar dari serangan virus.

Diharapkan pula agar setelah acara sosialisasi ini semakin banyak warga yang semangat dan bersedia untuk memelihara dan melakukan pemberdayaan hewani, khususnya sapi. Kegiatan program akan terus dilaksanakan sampai akhir pelaksanaan KKN-PPM pada 2 Maret 2023.(ita/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News