Malam HUT Kota Denpasar
Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menyampaikan Capaian Kinerja Pembangunan Kepemimpinan Jaya-Wibawa dengan Visi Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju selama 2 Tahun memimpin Denpasar serangkaian Malam Apresiasi HUT ke-235 Kota Denpasar yang pelaksanaanya dipusatkan di Gedung Dharma Negara Alaya pada Kamis (27/2/2023) malam. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNES.COM DENPASAR – Puncak peringatan HUT ke-235 Kota Denpasar berlangsung meriah. Penampilan kolaborasi Komunitas Seni Sundaram, Bumi Bajra, Kita Poleng dan dan Manik Metu pada Malam Gelar Apresiasi Budaya menjadi puncak perayaan hari jadi ibukota Provinsi Bali ini. Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menyampaikan, Capaian Kinerja Pembangunan Kepemimpinan Jaya-Wibawa dengan Visi Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju selama 2 Tahun memimpin Denpasar yang pelaksanaanya dipusatkan di Gedung Dharma Negara Alaya pada Kamis (27/2/2023) malam.

Serangkaian Malam Apresiasi Budaya yang dikemas kreatif ini turut diserahkan Penghargaan Daerah Ramah Perempuan dan Layak Anak dari Menteri PPPA RI, I Gusti Ayu Bintang Dharmawati Pupayoga. Hadir dalam kesempatan tersebut Menteri Koperasi dan UKM RI Periode 2014-2019, A.A Gede Ngurah Puspayoga, Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Wali Kota Denpasar Periode 2008-2021, I.B Rai Dharmawijaya Mantra, Sekda Kota Denpasar, I.B Alit Wiradana, serta Forkopimda Kota Denpasar. Hadir pula Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua Gatriwara Kota Denpasar, Ny. Purnawati Ngurah Gede, Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana serta undangan lainya.

Beragam penghargaan turut diserahkan Pemkot Denpasar kepada semua insan yang telah mengharumkan nama Kota Denpasar baik di kancah nasional dan internasional. Diantaranya Exhibited at 2023 Bangkok International Intllectual Property, Invention, Innovation, and Technology Exposition, Bronze Prize of National Research Council of Thailand Exhibited at 2023, Gold Prize “Thailand Inventors’ Day 2023”, Special Award dari Kementerian Pendidikan Malaysia serta prestasi internasional lainnya.

Selanjutnya, Juara Lomba serangkaian Utsawa Dharma Gita Penyandang Disabilitas, Juara Lomba serangkaian Bulan Bahasa Bali, Juara Lomba Melantunkan Puja Tri Sandya, Juara Lomba Desa dan Kelurahan, Juara Lomba Pengelolaan Lingkungan dan Telajakan, Penghargaan kepada pihak swasta yang telah mendukung pembangunan di Kota Denpasar, Penghargaan kepada Kapolresta Denpasar beserta jajaran atas kerja keras dalam pengungkapan kasus pidana pembunuhan dengan tindak kekerasan, serta penghargaan kepada Forkopimda Kota Denpasar atas partisipasi Aktif dalam menciptakan Kondusifitas wilayah pasca pandemi Covid-19.

Baca Juga :  Jangan Lewatkan Flash Promo di Tumbuh by Astra Financial, Ada Paket Umrah Seharga Rp6,7 Juta

Selain itu, turut diserahkan Penghargaan kepada 5 Sanggar Seni di Kota Denpasar, Penghargaan Kerti Budaya kepada 5 orang seniman Kota Denpasar, yakni Drs. I Made Sudibia, Alm. I Gusti Ngurah Bagus Supartama, S.Sn., M.Si, Ida Bagus Ngurah Widasna, I Ketut Sukarata dan Drs. I Wayan Sumatra. Sedangkan Penghargaan Parama Budaya diberikan kepada Alm. Ni Pollok dan Sekeha Palegongan Semara Pegulingan Br. Binoh Kaja.

Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menjelaskan, Kota Denpasar kini menapaki usianya yang ke-235 tahun. Dimana, saat ini Kota Denpasar bertransformasi menjadi kota multi etnis dengan keragaman budaya yang melahirkan ragam kreativitas. Karenanya, sebagai kota yang juga merupakan simpul pergerakan berbagai sektor menjadikan Denpasar memiliki sumber daya manusia yang besar. Hal inilah yang dipadukan lewat misi besar Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju yang selaras dengan Tema HUT ke-235 Kota Denpasar yakni Dengan Semangat Vasudhaiva Kutumbakam, Bangkit Bersama Menuju Denpasar Maju.

Pada tahun 2021 kata Jaya Negara, meskipun masih dalam situasi Pandemi Covid-19, pertumbuhan ekonomi Kota Denpasar meningkat dari -9.43 menjadi -0,91. Di tahun 2022, pada triwulan ketiga, capaian pertumbuhan ekonomi menjadi 4.84. Sementara itu, persentase tingkat pengangguran di Kota Denpasar mengalami penurunan di tahun 2022 dari 7.02% menjadi 5,08%. Dan capaian Indeks Pembangunan Manusia Kota Denpasar dalam tiga tahun terakhir juga mengalami peningkatan menjadi 84,37 yang merupakan nilai capaian tertinggi di Provinsi Bali.

Lebih lanjut dikatakan, pembangunan sektor pendidikan menjadi prioritas guna mewujudkan kemakmuran masyarakat. Hal ini dilaksanakan dengan peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakat yang berkeadilan. Pada tahun 2021, sebanyak 94 ruang kelas baru yang menyasar 14 SD di wilayah Kota Denpasar serta pembangunan SMPN 14 di kawasan Desa Padangsambian Kelod. Sementara itu, di tahun 2022, sebanyak 108 ruang kelas baru telah dibangun yang tersebar di 12 SD, rehabilitasi gedung dengan menyasar 11 SD, peningkatan sarana dan prasarana, serta pembangunan SMPN 15 di Desa Padangsambian Kaja.

Baca Juga :  Masyarakat Minati Pasar Murah Jelang Lebaran, Buru Beragam Kebutuhan Dengan Harga Terjangkau

Dalam bidang kesehatan, Pemkot Denpasar terus berkomitmen dalam pemenuhan alat kesehatan dan penyediaan obat-obatan. Tak hanya itu, beragam inovasi juga turut diluncurkan, salah satunya SIRIA yang merupakan layanan untuk mengumpulkan data kesehatan ibu dan anak. Hal ini juga merupakan upaya berkelanjutan dalam mencegah stunting. Sehingga mampu menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.

Jaya Negara menjelaskan, dalam upaya menciptakan kemakmuran masyarakat, Pemkot Denpasar berkomitmen menanggulangi kemiskinan. Hal ini dilaksanakan dengan memberikan bantuan rumah layak huni bagi keluarga miskin guna meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Pada tahun 2021, sebanyak 21 unit rumah layak huni telah disalurkan dan pada tahun 2022 sebanyak 19 unit rumah layak huni telah disalurkan.

Dikatakannya, selain beberapa program diatas, Pemkot Denpasar juga terus mendukung pergerakan sektor ekonomi guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Revitalisasi Pasar Kumbasari secara bertahap merupakan bagian dari penataan Kawasan Heritage Gajah Mada. Penataan ini di tahun 2022 telah tuntas dengan menyasar penataan Jalan Gajah Mada, Fassade Kumbasari dan Revitalisasi Gedung Pasar Kumbasari.

“Harapan kami, dengan penataan kawasan Heritage Gajah Mada, Pasar Badung dan Pasar Kumbasari, cagar budaya di Kota Denpasar dapat dilestarikan dan mengembalikan romantisme Kota Denpasar untuk menarik minat wisatawan,” ujar Jaya Negara

Dalam bidang keamanan, Pemkot Denpasar lanjut Jaya Negara terus membangun sinergitas bersama Forkopimda serta stakeholder lainnya. Sehingga secara berkelanjutan dapat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kota Denpasar. Tak hanya itu guna merwujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governace), Pemkot Denpasar mengedepankan semangat Sewakadarma atau melayani adalah kewajiban sebagai wujud komitmen untuk melaksanakan reformasi birokrasi. Hal ini berhasil membawa pelayanan publik Kota Denpasar menyandang predikat pelayanan prima, capaian indeks Reformasi Birokrasi juga telah mencapai BB dengan nilai 70,09. Nilai SAKIP Kota Denpasar juga sudah mencapai predikat BB dengan nilai 75,77 dan Kepatuhan Ombudsman RI meraih nilai 93,27 dan masuk dalam 10 besar nasional.

Baca Juga :  Jelang Hari Raya, Inflasi di Provinsi Bali Meningkat

Jaya Negara menjelaskan, guna menciptakan SDM Kota Denpasar yang unggul, Pemkot Denpasar terus membangun inovasi dan terobosan. Hal ini utamanya dalam bidang teknologi dan inovasi. Salah satunya dengan melaksanakan Sister City dengan The City of Darwin, Australia yang secara spesifik menitikberatkan pada pengembangan ekonomi kreatif, pariwisata dan peningkatan SDM.

Pihaknya menekankan, untuk mencapai misi penguatan jati diri dan pemberdayaan masyarakat berlandaskan kebudayaan Bali, Pemkot Denpasar telah melaksanakan ketahanan sosial budaya krama banjar, subak, bendega dan desa adat. Selain itu juga turut dilaksanakan aktualisasi warisan budaya serta memfasilitasi ekspresi budaya lewat parade ogoh-ogoh, Mahabandana Prasada, Perayaan Tumpek dan lainnya.

Jaya Negara menambahkan, sebagai upaya mengatasi masalah pengelolaan sampah, Pemkot Denpasar membangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) sebagai muara akhir sampah yang telah terpilah sebelumnya di TPS3R yang tersebar di desa dan kelurahan. Dari 3 TPST yang direncanakan, saat ini telah beroperasi TPST Kesiman Kertalangu, TPST Desa Padangsambian Kaja dan Tahura Suwung.

“Di tahun 2021, dengan segala keterbatasan yang ada, Kota Denpasar mampu membukukan 15 penghargaan baik di tingkat provinsi dan juga nasional. Selanjutnya, atas kinerja dan kolaborasi semua pihak, Pemerintah Kota Denpasar di tahun 2022 berhasil meraih 35 penghargaan tingkat nasional. Hal ini membuktikan bahwa inovasi dan terobosan Pemkot Denpasar diakui, serta untuk selanjutnya wajib memberikan kemanfaatan, utamanya dalam memberikan pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Jaya Negara.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News