Bank Fajar
Direktur Bank Fajar, Ida Bagus Putu Swara Hamdani menerima penghargaan terbaik ketiga sebagai bank yang menggunakan teknologi informasi dalam operasionalnya. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Di penghujung tahun 2022 ini PT. BPR Syariah Fajar Sejahtera Bali atau beken dikenal dengan nama Bank Fajar Syariah mendapat penghargaan bergengsi dari Kompartemen BPRS ASBISINDO (Perkumpulan Bank Syariah Seluruh Indonesia). Dalam Rakernas ASBISINDO di Hotel Four Point by Sherator Bali, Ungasan, Kuta, Badung pekan lalu, Bank Fajar Syariah meraih penghargan terbaik ketiga sebagai bank yang menerapkan inovasi teknologi informasi dalam oprerasionalnya.

“Alhamdullilah, kali ini kami mendapat penghargaan sebagai terbaik ketiga dalam hal penerepan teknologi informasi untuk memberikan kemudahan pelayanan kepada nasabah, dengan adanya Fajar Mobile nasabah dapat melakukan transaksi dimanapun dan kapanpun mereka mau dengan dilengkapi juga promo diskon pembayaran melalui scan barcode melalui Fajar Mobile,” kata Ida Bagus Putu Swara Hamdani, Direktur Utama Bank Fajar saat ditemui di kantornya, Sunset Road, Kuta, Badung, Kamis (22/12/2022).

Baca Juga :  Penerimaan Pajak Usaha Ekonomi Digital Tembus Rp23,04 Triliun, Kripto Sumbang Rp580,2 Miliar

Lebih jauh Ida Bagus Hamdani menjelaskan, penerapan teknologi informasi dimaksud adalah aplikasi M-Banking Fajar Mobile yang dapat diunduh di PlayStore. Aplikasi M-Banking Fajar ini untuk menjawab kebutuhan masyarakat dalam bertransaksi melalui handphone, terutama seluruh nasabah BPRS  Fajar.  Dalam hal ini Bank Fajar sudah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait penggunaan produk lanjutan berbasis teknologi informasi pada Selasa, 23 Agustus 2022.

Menurut Ida Bagus Putu Swara Hamdani, transformasi pelayanan perbankan konvensional ke digitalisasi ini menjadi kebutuhan utama agar dapat bersaing dengan lembaga keuangan lainnya. Saat ini M-Banking BPRS Fajar melayani transaksi Payment Point Online Banking (PPOB) seperti yagihan pulsa pra bayar/pasca bayar, token listrik, BPJS, maupun Finance. Nasabah juga dapat melakukan pengiriman uang antar bank, cek saldo dan mutasi rekening. Termasuk, setoran tabungan melalui merchant yang bekerjasama dengan bank. Nasabah juga dapat melakukan top up e-money seperti OVO, DANA, maupun Go Pay. Pembayaran pun bisa melalui scan barcode atau QR-Pay kepada merchant yang telah bekerjasama dengan bank.

Baca Juga :  Membaur dengan Gen Z, Sekda Dewa Indra Ikuti Gerakan Tanam 1.000 Bibit Mangrove

Mengenai Rakernas Kompartemen BPRS ASBISINDO, Ida Bagus Putu Swara Hamdani mejelaskan, Rakernas bertema ‘Mendorong Pertumbuhan Industri BPR Syariah Melalui Akselerasi Digitalisasi dan Sinergi Pasca pandemi’ ini telah mengucurkan beasiswa senilai 110 juta kepada 11 sekolah di Bali. Masing-masing sekolah menerima 10 juta rupiah. Beasiswa tersebut diterima langsung oleh para kepala sekolah dan selanjutnya akan didistribusikan kepada peserta didik tidak mampu dan berprestasi di masing-masing sekolah.

Ke-11 sekolah tersebut adalah MI Kalifa Nusantara, MI Al Hasanah, MTs Al-Ma’arif Badung Bali, MTs Miftahul’Ulum Denpasar, SD Muhammadiyah 4 Denpasar, SMK Bina Madina Denpasar, SMK TI Bali Global Denpasar, SMK TI Bali Global Badung, SMK Pandawa Bali Global, SMK TI Bali Global Jimbaran, dan SMK TI Bali Global Singaraja.

Baca Juga :  TPID Denpasar Gelar Pemantauan Ketersediaan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri

“Beasiswa yang dikucurkan ini tentu saja menjadi sesuatu yang sangat positif mengingat masih banyak anak-anak Indonesia yang tidak mampu menempuh pendidikan karena keterbatasan dana. Semoga kegiatan ini diikuti oleh lembaga-lembaga lain,” tutup Ida Bagus Putu Swara Hamdani.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News