BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Prof. Ir. I Made Anom Sutrisna Wijaya, M.App.Sc., Ph.D., alumni Tokyo University Agriculture and Technology turut berpartisipasi pada kegiatan SENASTEK yang diselenggarakan oleh LPPM UNUD.
SENASTEK Â merupakan bagian dari kegiatan Simposium Nasional Riset dan ABDIMAS Inovatif Berkelanjutan 2022. Prof. Anom, merupakan Dekan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Udayana mempresentasikan hasil penelitiannya pada hari Selasa, (29/11/2022) yang berjudul ‘Pengembangan Sistem Monitoring Serangan Penyakit Padi menggunakan Pendekatan Citra Multispektral’ berlokasi di ruangan Denpasar Room 2.
Adapun temuan penelitian Prof. Anom yaitu berupa sistem monitoring untuk memonitoring serangan hama dan penyakit tanaman padi. Manfaat bagi masyarakat dengan adanya penelitian tersebut yakni bermanfaat bagi petani dan petugas lapangan yang menangani tentang serangan hama dan penyakit, perkembangan padi dapat dipantau dari waktu ke waktu, sehingga kapan harus menangani dan yang mana harus ditangani lebih dulu dapat dilakukan dengan mudah.
“Terkait waktu yang digunakan juga lebih pendek untuk pelaksanaan monitoring. Adapun manfaat penelitian yaitu  mendapatkan metode atau SOP untuk monitoring lahan pertanian khususnya hama dan penyakit,” ucap Prof. Anom.
Prof. Anom mengungkapkan kegiatan SENASTEK mampu mengkadirkan serangkaian kegiatan desiminasi yang beragam. Prof. Anom menyatakan sudah mengikuti kegiatan SENASTEK sedari awal kegiatan SENASTEK diadakan. Beliau mengungkapkan bahwa yang paling dirinduka dalam kegiatan SENASTEK ini adalah dapat bertemu dengan teman-teman di luar Fakultas, sehingga dapat sharing ilmu satu sama lain. (unud.ac.id/bpn)
