BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM – Kolaborasi MO Pengelolaan Kawasan Pura Agung (PKPA) Besakih Dengan Denpasar Institute Dalam Peningkatan Sumber Daya Manusia di area Besakih perdana dilaksanakan pada Senin (5/9/2022), bertempat di Wantilan Kantor Desa Besakih.
Pelatihan kali ini mengambil 2 topik bahasan dengan 2 narasumber. Dr. I Nengah Laba selaku narasumber pada sesi Guiding Technique mengatakan ada 3 hal yang harus selalu dilakukan oleh seorang guide professional.
“Selalu harus kita ingat, di hospitality semua harus berdasarkan 3S, senyum, salam, sapa. Selain itu kita juga harus paham PIS. Product, Information dan Service agar kita ada dalam satu kesatuan dalam baik itu pemahaman juga pelayanan,” terang Laba.
Dalam sesi kedua yang mengambil topik Manajemen Operasional (SOP Unit Kerja Manajemen Wisata), I Ketut Purna Wirananta, M.Tr.Par., berkesempatan berbagi ilmu kepada para peserta yang terdiri dari Tenaga Harian Lepas (THL) MO PKPA Besakih, perwakilan organisasi pramuwisata khusus Besakih, serta perwakilan organisasi ojek. Purna menjelaskan 4 faktor lingkungan yang seringkali mempengaruhi sebuah Manajemen Operasional.
“Satu ada faktor politik, banyak sekali sebuah manajemen operasional lahir dari faktor ini dan berakhir juga karena faktor ini. Kedua ada ekonomi, yang ketiga ada sosial budaya dan paling terakhir ada teknologi. Mau tidak mau sebuah manajemen operasional harus mau menyerap teknologi, jika tidak mau tertinggal,” ujarnya.
Sebagai tindak lanjut hasil dari pelatihan kali ini, tiap kelompok peserta yang diwakili oleh satu koordinator diharapkan bisa membuat SOP yang baik dan benar agar kemudian bisa dijadikan acuan untuk bertugas di lapangan. (ads/bpn)
