BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) Bali menggelar Ajeg ASPPI Bali VI sebagai bentuk mempromosikan destinasi pariwisata di Bali dengan tema ‘A Touch Of Exotic Experience’.
AJEG Bali VI ASPPI 2022 menghadirkan Ketua Umum DPP ASPPI, Agus Pahlevi, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun, dan Ketua DPD ASPPI Bali yang diselenggarakan di Fourpoints Hotel, Ungasan, Badung, Kamis (22/9/2022).
Arditya selaku Ketua DPD ASPPI Bali mengatakan, kegiatan APSSI Bali VI ini bermaksud untuk mempromosikan destinasi wisata Provinsi Bali sebagai bentuk mendukung bangkitkan pariwisata Bali. Beragam langkah strategis dilakukan Pemerintah Provinsi Bali dan Kabupaten setempat untuk mendongkrak kunjungan wisatawan ke Bali untuk menjemput harapan, pariwisata Bali tumbuh kembali seperti tahun – tahun sebelum terjadinya pandemi.
“Semoga dengan acara ini dapat memberikan dampak yang positif bagi perkembangan pariwisata Bali,” harap Arditya.
Ketua Umum DPP Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia ( ASPPI ) Agus Pahlevi menilai Bali masih menjadi barometer bagi industri pariwisata di Indonesia. Bali sendiri memiliki historis sejarah dengan organisasi pelaku pariwisata seperti ASPPI. Karena 14 tahun silam organisasi ASPPI terbentuk di Bali, sebagai salah satu upaya mendorong profesionalisme bagi praktisi bisnis pariwisata.
“Bali memang memiliki catatan historis sejarah dengan ASPPI, Secara umum Bali masih menjadi barometer pelaku pariwisata di Indonesia,”ucapnya.
Ditambahkannya Ajeg Bali ini juga merupakan pintu gerbang mempromosikan pariwisata Indonesia, terutama Bali. Pertemuan buyer dan seller merupakan salah satu upaya mendorong kebangkitan kembali pariwisata Indonesia, khususnya Bali yang sudah bergerak dinamis pariwisatanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun, menambahkan kegiatan AJEG ASPPI Bali VI mengambil tema ‘A Touch Of Exotic Experience’ sebagai bentuk memperkuat komunikasi dalam membangkitkan pariwisata Bali. Sudah hampir 3 tahun menghadapi ujian yang sangat berat yakni Covid-19 yang melanda seluruh dunia dan mengakibatkan matinya pariwisata Bali. Namun perlahan ada kelonggaran kebijakan Pemerintah Provinsi Bali sehingga kunjungan wisatawan berangsur mengalami peningkatan.
“Semoga kegiatan AJEG ASPPI Bali VI ini dapat memberikan dampak yang positif bagi perkembangan pariwisata di Bali,” harap Kadispar Bali.
AJEG Bali VI ASPPI 2022 ini mempertemukan ratusan pelaku wisata, yang terdiri dari buyer dan seller. Buyer merupakan travel agen dari berbagai daerah yang hadir. Sedangkan seller merupakan pelaku wisata mulai dari hotel, restauran, hingga penyedia aktivitas liburan. (ads/bpn)
