Ngantre
Permudah Layanan di Pelayanan Publik, Sekda Adi Arnawa Dorong Perkembangan Aplikasi Ngantre.com. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa mendukung dan mendorong perkembangan aplikasi Ngantre.com yang dilahirkan oleh putra Badung dibawah naungan PT Ngantre Indonesia Persada. Melalui aplikasi ini akan lebih mempermudah layanan di unit pelayanan publik yang ada, terlebih di masa pandemi Covid-19, masyarakat tidak perlu lagi datang untuk mengantri, cukup daftar melalui aplikasi ini.

“Kami atas nama Pemkab Badung sangat mengapresiasi lahirnya aplikasi ngantre.com. Untuk itu kami akan mengkaji terlebih dahulu, mudah-mudahan di masing-masing kantor pelayanan publik di Badung dapat memanfaatkan aplikasi ini sehingga terwujudnya pelayanan yang lebih maksimal,” ungkap Sekda Adi Arnawa saat menerima audiensi tim dari Ngantre.com yang dipimpin langsung pimpinan ngantre.com A.A. Ardana, di Puspem Badung, Senin (7/3/2022).

Baca Juga :  Puncak Arus Balik Tanggal 14 April 2024, Operasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Berjalan dengan Lancar

Lebih lanjut Adi Arnawa menilai dengan sistem antre ini juga sangat membantu pelayanan publik dalam hal untuk menghindari kerumunan masyarakat di jam-jam tertentu yang ingin mendapatkan pelayanan, sehingga tidak muncul klaster baru.

“Secara prinsip aplikasi ini sangat bagus, terlebih di era digitalisasi saat ini. Masyarakat akan dipermudah karena tidak perlu mengantri, cukup dari rumah saja. Ini yang perlu kita lakukan ke depan di Badung, yang penting adanya komitmen dan konsistensi.  Sudah saatnya kita menuju kesana,” imbuh Adi Arnawa.

Baca Juga :  Tindak Lanjuti Perda Pungutan Wisatawan Asing, Dinas Pariwisata Bali Lakukan Pemantauan di DTW Uluwatu

Selain ini Adi Arnawa berkeinginan untuk mendorong terbangunnya startup dari perusahaan-perusahaan daerah yang dimiliki oleh Pemkab Badung.

“Kita ingin Perumda Badung memiliki jiwa entrepreneurship dalam berbagai pelayanan. Kami contohkan, ke depan Perumda agar mampu membeli produk petani badung, guna mengantisipasi bila terjadi kelangkaan komoditi pangan. Disamping itu Perumda dapat membangun grosiran dan startup,” jelasnya.

Sementara A.A. Ardana menyampaikan, pihaknya bersama tim ingin memperkenalkan lebih jauh tentang aplikasi Ngantre.com sebagai perusahaan startup yang lahir di Badung. Dikatakan, aplikasi ini sudah ditawarkan ke seluruh Bali dan sudah banyak dari instansi pelayanan publik di beberapa daerah yang memanfaatkan ngantre.com. Untuk di Badung sudah bekerja sama dan digunakan oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil termasuk di beberapa Puskesmas. Diharapkan sistem ini dapat diterima di Badung sehingga semua pelayanan publik terintegrasi melalui aplikasi Ngantre.com termasuk pula pihak swasta dapat menggunakan ngantre.com untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan khususnya dalam urusan antrian online.

Ngantre.com adalah sebuah aplikasi sistem antrean online yang berbasis web dan android. Bertujuan memudahkan masyarakat dalam urusan antrian sehingga memberikan rasa nyaman dan menyenangkan untuk ngantre dimana saja,” pungkasnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News