Toko Daring
Digitalisasi Pengadaan Barang dan Jasa, Pemkab Tabanan Launching Mbizmarket. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Dalam rangka digitalisasi dan optimalisasi pengadaan barang/jasa dengan pemanfaatan platform e-marketplace, Pemerintah Kabupaten Tabanan bekerja sama dengan pemegang brand Mbiz (PT. Brilliant Ecommerce) mewujudkan Toko Daring di Tabanan.

Hal ini disampaikan oleh Bupati Tabanan yang dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan I Gede Susila, saat me-launching Toko Daring Tabanan, Kamis (3/2/2022) di ruang rapat lantai III kantor Bupati Tabanan.

E-marketplace melalui toko daring ini dalam pelaksanaannya juga diklaim lebih mudah dan simple yang dapat diakses dengan penggunaan mobile phone. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Perwakilan Mbizmarket area Manajer Indonesia Timur, para Asisten OPD terkait dan Pejabat Pengadaan Barang/Jasa di lingkungan Pemkab Tabanan.

Pengadaan barang dan jasa Pemerintah sesuai amanat pasal 70 ayat 1 dan 2 Perpres No. 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang/jasa pemerintah diamanatkan pengadaan barang/jasa pemerintah dilaksanakan secara elektronik melalui toko daring dengan memanfaatkan platform E-marketplace.

Baca Juga :  Jumat Ceria Bersama Bupati Tabanan

“Dengan begitu dapat mendorong pemerataan ekonomi daerah serta kemandirian ekonomi sejalan dengan visi Pemerintah Tabanan menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM),” tegas I Gede Susila.

Ia juga berharap, pelaksanaan pengadaan barang/jasa melalui toko daring memanfaatkan E-marketplace ini dapat memberikan kontribusi yang positif dalam meningkatkan peran serta pelaku UMK, serta untuk dapat meningkatkan penggunaan produk lokal dalam negeri. Sehingga dapat mewujudkan perputaran perekonomian di Kabupaten Tabanan.

Sementara Kepala Bagian Pengadaan Barang Jasa Tabanan, I Dewa Putu Mahendra melaporkan, dalam pelaksanaan launching toko daring beberapa hal telah dilaksanakan, diantaranya; koordinasi dengan berbagai pihak baik itu pihak Pemprov Bali, mbiz market serta OPD terkait untuk menyamakan persepsi, sosialisasi secara bertahap kepada OPD, Pejabat Pengadaan, operator diikuti oleh 103 peserta serta sosialisasi kepada 756 penyedia.

Dewa Mahendra menambahkan, dengan pemanfaatan platform E-marketplace melalui toko daring memilki beberapa keunggulan diantaranya, aspek fleksibilitas dan kecepatan, melalui HP bisa dimana saja dan tanpa kertas, aspek sirkulasi ekonomi di Tabanan yaitu UMKM, serta aspek ketaatan perpajakan, sehingga diharapkan mampu menambah PAD bagi Kabupaten Tabanan. (bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News