BALIPORTALNEWS.COM, BANGLI – Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta beserta Ny. Sariasih Sedana Arta, Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar beserta Ny. Suciati Diar, dan Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, meninjau dan sekaligus ikut berbelanja dalam rangka kegiatan pasar tani yang diselegarakan oleh Dinas PKP Kabupaten Bangli.
Bertempat di utara Lapangan Kapten Mudita Bangli, pada Rabu (3/11/2021) pagi, Kepala Dinas PKP Kabupaten Bangli, I Wayan Sarma mengatakan, kegiatan kali ini dinamakan Pasar Tani, dimana produk-produk yang dijual merupakan hasil dari para Petani binaan Dinas PKP Kabupaten Bangli, sehingga produk bisa disajikan langsung dari Produsen ke Konsumen tanpa adanya perantara.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memfasilitasi penjualan produk daripada kelompok-kelompok kita atau petani-petani kita. Dan yang kedua adalah agar konsumen dalam hal ini sebagai pembeli yang sasarannya kepada khususnya ASN dan masyarakat umum dan itu medapatkan harga yang lebih murah, dan ini merupakan bagian dari program TPID dalam rangka menekan laju inflasi,” jelasnya.
Selain itu, kegiatan ini digelar juga dalam rangka untuk menyambut hari raya galungan dan kuningan, dan memang sudah menjadi program utama, baik dari TPID maupun program di Dinas Pertanian dalam rangka memfasilitasi pemasaran produk yang dihasilkan oleh para petani lokal di Bangli.
“Jumlah pedagang yang berjualan di pasar tani ini berjumlah 50 pedagang dan kegiatan ini diusahakan dari produsen atau dari penghasil,” paparnya.
Diharapkan, kegiatan serupa ini dapat terus berlanjut kedepannya, agar dapat memfasilitasi para petani lokal Bangli untuk mampu memasarkan produknya secara langsung sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan kaum petani di Kabupaten Bangli.
Dalam kesempatannya, Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta mengatakan, kegiatan pasar rakyat atau pasar tani ini dilaksanakan untuk menjaga kestabilan harga di pasar jelang Hari Raya Galungan dan Kuningan. Pasar tani ini juga untuk melihat potensi yang dimiliki Bangli, serta dalam rangka menjaga stabilitas harga di pasaran.
“Dengan adanya pasar tani ini, diharapkan mampu memberikan kesempatan kepada pedagang lokal untuk menjual hasil produksinya sendiri kepada konsumen. Saya berharap kepada para ASN Bangli, agar mau untuk membeli kebutuhan-kebutuhan pokok di pasar tani ini,” tegasnya. (ana/bpn)
