Wujudkan Visi Nangun Sad Kerthi Loka Jembrana
Sumber Foto : Istimewa

Lebih lanjut Bupati Tamba mengatakan penanaman 2.000 bibit bambu serta penebaran 50.000 benih ikan sebagai langkah pelestarian kawasan hutan dan ekosistem bendungan. Hal itu juga sesuai dengan visinya Nangun Sad Kertih Loka Jembrana.

“Kenapa dipilih bambu, karena bentuk pelestarian. Jembrana dikenal akan Jegognya. Bambu ini sebagai bahan material utama dari kesenian asli Jembrana yaitu Jegog,“ tandasnya .

Ia juga mengucapkan terima kasih atas batuan CSR dari Bank BPD Bali sehingga kegiatan bisa berlangsung tanpa menggunakan APBD.

“Ke depan program ini harus berhasil, sehingga nanti 5-10 tahun kita bisa menikmati hasilnya. Manfaatnya tentu bagi masyarakat berkecimpung dalam kesenian Jegog. Pelaku seni tidak perlu jauh-jauh lagi untuk mencari bahan bakunya. Jadi mari bersama-sama jaga dan awasi pertumbuhan bambu. Ini sangat penting secara langsung kita juga menjaga kelestarian kesenian Jegog sebagai identitas Jembrana,” kata Bupati Tamba.

Baca Juga :  Bupati Tamba Buka Festival Irama Musik Sahur (FIMS) Ke-26

Selain pelestarian lingkungan, aksi sosial juga digelar melalui penyerahan bantuan CSR dari Club Harley Chapter Bali kepada 3 warga penerima yang tengah sakit. Selain itu, bantuan juga diberikan Ajik Krisna secara pribadi kepada masing–masing Sekehe Jegog yang tampil di Desa Manistutu sebesar Rp3 juta.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News