
Jaya Negara menambahkan, pelaksanaan Bhakti Penganyar juga bertujuan sebagai ungkapan rasa syukur Pemerintah Kota Denpasar atas kelancaran dalam menjalankan swadharma membangun daerah.
“Rasa persatuan (menyama braya) umat Hindu harus kita pupuk, sehingga yadnya sebagai wujud syukur dapat terus kita laksanakan guna meningkatkan sradha dan bakti umat sesuai dengan swadarma menuju keseimbangan alam semesta,” jelasnya.
“Serta dapat memancarkan energi Dharma yang dapat memberikan hal positif bagi jagat Bali untuk membersihkan menetralisir hal-hal negatif yang tidak diinginkan demi terciptanya keseimbangan jagat beserta isinya,” imbuhnya.
Jaya Negara juga mengimbau masyarakat Kota Denpasar yang hendak nangkil atau melaksanakan persembahyangan di Pura Agung Besakih serangkaian Ida Bhatara Turun Kabeh agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan Covid-19.
“Jadi masyarakat yang hendak nangkil harus ada persiapan ekstra, baik itu masker dan hand sanitiser, selain piranti upakara yang merupakan sarana utama, jadi ingat selalu terapkan prokes, dan semoga pandemi segera usai,” tutup Jaya Negara.(bpn)