LPD
Bendesa Adat Abianbase, I Made Sunarta. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Lembaga Perkreditan Desa (LPD) sebagai lembaga keuangan milik Desa Adat, menjadi benteng pelestarian seni, adat dan budaya Bali dituntut bisa bertahan di tengah serbuan lembaga keuangan lainnya. Untuk itu, kesehatan LPD harus terus ditingkatkan agar mampu bersaing dengan yang lain.

LPD mempunyai kekuatan berbasis Desa Adat, itu modal yang utama. Kemudian sistem LPD yang sudah teruji selama 35 tahun menjadi kekuatan lain LPD.

“LPD harus dikelola dengan baik dan profesional sehingga tetap menjadi kebanggaan dan kepercayaan bagi Desa Adat,” terang Bendesa Adat Abianbase, I Made Sunarta, Kamis (18/2/2021).

Lebih lanjut Made Sunarta yang juga Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Badung mengungkapkan, pengelolaan LPD mesti dibuat hampir sama dengan pengelolaan bank. Pengurus LPD yang dipilih harus profesional dan mengerti perbankan.

Baca Juga :  Makin Berkah di Bulan Ramadhan, PLN Catat Ribuan Pelanggan di Bali Manfaatkan Promo Tambah Daya

“Pengurus terutama Ketua LPD harus dipilih sesuai kompetensinya, dan mengerti perbankan sehingga LPD nantinya mampu berkembang dan maju,” ungkapnya.

Dewan pengawas yang juga Bendesa Adat setidaknya mesti benar-benar mengawasi jalannya LPD demi kesinambungan dan nama baik LPD ke depan.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News