BALIPORTALNEWS.COM – Hari pertama bertugas menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa, SH langsung mengumpulkan seluruh Kepala Perangkat Daerah untuk diberikan pengarahan guna meningkatkan kinerja perangkat daerah, Kamis (2/3/2017) kemarin di Ruang Kriya Gosana, Puspem Badung.
Sekda Badung Adi Arnawa menyampaikan bahwa pertemuan perdana dengan Pimpinan Perangkat Daerah ini sebagai upaya menyamakan persepsi, koordinasi dan kebersamaan sehingga apa yang menjadi keinginan, visi-misi dan kebijakan Bapak Bupati dan Wakil Bupati Badung dapat diterjemahkan dengan aksi cepat dan tepat oleh masing-masing Perangkat Daerah.
“Selaku Sekda kami ingin memastikan langkah-langkah konkrit yang dilakukan perangkat daerah sekaligus mendorong agar mampu mengimplementasikan kebijakan Bupati untuk kesejahteraan masyarakat Badung,” jelasnya.
Guna mendorong kinerja pegawai, Sekda akan membuat fakta integritas mulai dari pimpinan hingga staf, sehingga masing-masing pimpinan maupun staf mempunyai tugas dan tanggungjawab yang jelas dan pasti.
“Saya contohkan untuk penanganan masalah pengelolaan asset, laporan keuangan dan laporan kinerja harus jelas siapa yang menangani. Tentu tunjangan kinerjanya kami prioritaskan. Mari kita sama-sama bekerja,” tegasnya.
Adi Arnawa juga akan mengapresiasi dan memberi reward pegawai yang benar-benar melaksanakan tugas dengan tambahan penghasilan pegawai serta tunjangan kinerja.
“Kami dorong seluruh pegawai untuk maksimal bekerja. Kedepan kami buat sistem e-Kinerja, sehingga pegawai tidak lagi takut dengan Bupati, Wakil Bupati maupun Sekda, tapi pegawai akan takut bila tidak mendapat tunjangan kinerja,” jelasnya.
Adi Arnawa juga menyoroti masih rendahnya serapan anggaran. Diharapkan perubahan OPD tidak menjadi alasan rendahnya serapan anggaran, namun diminta OPD dapat melaksanakan program-program dengan cepat sehingga serapan anggaran di akhir tahun mampu maksimal.
“Program evaluasi setiap triwulan harus dilakukan, ini penting untuk mengetahui perkembangan program OPD,” katanya.
Dibagian lain, Sekda Adi Arnawa juga menyampaikan bahwa untuk mewujudkan visi-misi Bupati terutamanya menyangkut pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, pihaknya akan membuat miniatur bulog guna mendukung Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Selain itu, Sekda akan mendorong pihak ketiga (Swasta) melalui CSRnya untuk ikut membangun Badung.
“Kami harapkan CSR di Badung akan satu pintu, karena membangun badung ini tidak mesti dari APBD, juga bisa manfaatkan dana CSR dari pihak ketiga untuk mendukung program pembangunan dan sosial kemasyarakatan,” pungkasnya. (humas-bdg/bpn)
