Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Gubernur Made Mangku Pastika mendorong pejabat struktural di lingkungan Pemprov Bali untuk mengembangkan daya inovasi dan kreasi serta proaktif dalam memberikan pelayanan kepada publik. Harapan itu disampaikan Gubernur saat melantik Pejabat Struktural Eselon III dan IV di lingkungan Pemprov Bali di Ruang Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur, Rabu (20/7/2016).

Menurut Pastika, pengembangan daya inovasi dan kreasi mutlak dibutuhkan agar jajaran birokrasi mampu menghadapi permasalahan pembangunan yang semakin kompleks. “Dunia ini terus berubah, kebijakan pemerintah juga akan terus berubah. Kita harus siap mengantisipasi perubahan itu untuk selanjutnya mampu membuat perubahan dan bahkan mengelola perubahan itu,” ujarnya.

Baca Juga :  Rio Firdaus, dari Kekurangan Uang Rp50 Juta hingga Menang Undian Mobil

Lebih jauh, Pastika mengingatkan pula agar jajarannya  mencermati wacana rasionalisasi Aparatur Sipil Negara (ASN). Kata dia, wacana rasionalisasi ini hendaknya dimaknai sebagai motivasi untuk meningkatkan profesionalisme. Dengan kriteria 3K (Kualifikasi, Kompetisi dan Kinerja), ASN dituntut untuk meningkatkan kualitas diri. “Untuk itulah saya menekankan agar seluruh pejabat struktural tak henti belajar, mengembangkan diri serta menambahkan wawasan. Lahirkan inovasi dan kreasi dalam bertugas baik itu dalam bentuk kegiatan, program hingga konsep kebijakan,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, Pastika kembali mengingatkan bahwa mutasi merupakan bagian penting dari implementasi pola pengembangan karier dan sistem kaderisasi kepemimpinan ASN. Menurutnya, mutasi pejabat eselon III dan IV kali ini diprioritaskan pada pengisian jabatan yang kosong karena beberapa pejabat telah memasuki masa purna tugas.

Baca Juga :  Tingkatkan Kemahiran Berbahasa Indonesia ASN Pemprov Bali, Sekda Dewa Indra Buka Sosialisasi Pengutamaan Bahasa Negara

Selain itu, beberapa pejabat juga mengalami mutasi horizontal sebagai bagian dari upaya penyegaran. Kepada mereka yang baru dilantik, Pastika mengingatkan bahwa jabatan pada hakikatnya bukanlah hak, melainkan sebuah kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan kepada aparatur yang dinilai mampu memenuhi syarat dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab jabatan.

Guna menilai kinerja para pejabat struktural, Pastika akan melakukan evaluasi berkelanjutan serta secara konsisten memberikan reward dan punishment. “Saya berharap hal ini menjadi motivasi bagi seluruh ASN untuk melaksanakan tugas sebaik-baiknya serta berlomba menunjukkan prestasi kerja,” imbuhnya.

Baca Juga :  Atasi Blind Spot di Jalan Raya, Puluhan Siswa Dapatkan Edukasi #Cari_Aman

Pejabat Struktural yang dilantik kali ini berjumlah 123 orang yang terdiri dari 23 orang Eselon III dan 99 orang Eselon IV. Upacara pelantikan dihadiri pula oleh Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta; Wakil Ketua DPRD Nyoman Sugawa Korry serta Kepala SKPD di Lingkungan Pemprov Bali. Upacara pelantikan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat kepada pejabat yang baru dilantik.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News