BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – bank bjb Kantor Cabang (KC) Denpasar menandatangani perjanjian kerja sama (PKS) dengan peternak sapi mitra binaan Sari Satwa Agrofarm.
Penandatanganan PKS ini sebagai upaya bank bjb Denpasar meningkatkan kesejahteraan dan perekonomian para peternak sapi di wilayah Bali.
Dalam PKS ini, bank bjb menyalurkan modal kerja berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada para peternak/petani Sapi dengan nominal masing-masing Rp100 juta, yang dalam pelaksanaannya bank bjb pun bekerja sama dengan Sari Satwa Agrofarm sebagai offtaker peternakan Sapi di wilayah Bali ini.
“Skema pemberian modal kerja berupa KUR kepada para petani/peternak sapi yang menjadi mitra Sari Satwa Agrofarm. Nantinya para peternak akan mendapatkan modal kerja Rp100 juta,” ujar Widi Hartoto GM Corporate Secretary bank bjb, Kamis 21 Desember 2023.
Untuk mekanismenya, para peternak tidak mendapatkan modal berupa uang, melainkan akan mendapatkan bibit sapi untuk digemukkan, selain itu, para peternak juga akan mendapatkan suplai pakan, nutrisi, obat-obatan dengan fasilitas kesehatan hewannya hingga bimbingan untuk menggemukkan bibit sapi tersebut.
Sari Satwa Agrofarm akan menjamin para peternak agar bisa menjalankan penggemukkan Sapi dengan baik berkualitas hingga mencapai bobot tertentu saat masa panen tiba.
“Direncanakan penggemukkan akan berjalan selama enam bulan. Setelah itu, peternak menjual melalui pihak Sari Satwa Agrofarm yang sudah memiliki pasarnya, sehingga tinggal menunggu hasil penjualannya yang masing masing telah dapat memperkirakan sendiri selisih antara harga jual dan modal yang digunakan, sehingga memiliki kejelasan sumber dana untuk pembayaran angsurannya dari hasil penjualan sapi tersebut,” tambah Widi.
Selisih harga tersebut, kata Widi, merupakan laba yang akan didapatkan oleh para peternak yang nantinya sistem profit sharing dengan Sari Satwa Agrofarm.
Sebagaimana KUR pada umumnya, para peternak juga membayar angsuran kepada bank bjb dengan ketentuan dan bunga sesuai acuan pemerintah.
Untuk kerja sama kemitraan dengan peternak/petani Sapi Bali, bank bjb Denpasar baru pertama menjajakinya. Akan tetapi, secara nasional bank bjb telah banyak menjalin kemitraan dengan para petani dan sudah banyak yang berhasil.
Widi berharap, dengan kerja sama ini bisa meningkatkan kualitas peternakan di wilayah Bali karena mitra akan mendapatkan modal kerja, market yang tersedia hingga ilmu baru dalam beternak dan mengelola usaha yang terus dapat dikembangkan. Hal ini bukti bahwa bank bjb hadir di wilayah jaringan manapun di seluruh Indonesia ingin turut berkontribusi dalam mengembangkan roda ekonomi masyarakat.
Bangkitkan Gairah UMKM Peternakan Sapi di Bali
Sementara itu kerja sama yang dijalin antara bank bjb Kantor Cabang Denpasar dengan Sari Satwa Agrofarm diyakini akan membangkitkan gairah usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) bidang peternakan sapi.
Sulitnya akses modal yang dirasakan oleh para petani sapi di Bali kini terpecahkan dengan adanya metode kerja sama pola kemitraan yang dilakukan bersama sama antara bank bjb Kantor Cabang Denpasar dengan Sari Satwa Agrofarm beserta para petani/peternak binaan.
Kerja sama tersebut meliputi pemberian bantuan modal usaha berupa KUR kepada para petani sapi binaan Sari Satwa Agrofarm. Di mana, 14 petani sapi binaan sari satwa Agrofarm masing-masing mendapatkan KUR yang dialokasikan untuk bibit sapi untuk masing-masing petani berikut pakan, nutrisi hingga bimbingan.
Pengelola Sari Satwa Agrofarm, I Gusti Ngurah Putra Wibawa mengaku sangat senang bisa diajak kerja sama oleh bank bjb yang memberikan bantuan permodalan dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang di kemas dalam bentuk pola kemitraan ini.
Menurut Putra, selama ini para petani sapi di Denpasar Bali sulit berkembang lantaran kekurangan modal. Alasan dirinya menyambut baik tawaran kerja sama dari bank bjb karena mekanismenya berbeda dengan bank lain.
Para petani binaan Agrofarm sebelumnya kesulitan mendapatkan akses pembiayaan dari bank karena tidak memiliki agunan serta persyaratan yang cukup menyulitkan. Dengan adanya tawaran bank bjb, pihak Agrofarm dan petani sapi antusias dan merasa sangat senang lantaran memberikan kemudahan dengan metode pola kemitraan ini.
“Jadi kerja sama ini sangat menguntungkan kami sebagai petani. Sebab, petani kini dapat bibit sapi berkualitas, kami dari Agrofarm punya pasar dan bank bjb punya modal,” ujar Putra, Kamis 21 Desember 2023.
Ia menambahkan, Agrofarm sebagai offtaker memiliki lebih dari 50 petani sapi binaan. Namun, untuk tahap awal hanya dipilih sebanyak 14 petani.
Menurut dia, kerja sama antara bank bjb dan Agrofarm ini menjadi pilot project kemitraan antara bjb dan UMKM. Nantinya, ke-14 petani sapi ini akan menjadi role model bagi para petani lainnya.
“Mudah-mudahan ke depannya bisa terus berkembang, kesuksesan kemitraan saat ini bisa diduplikasi,” ungkapnya.
Agrofarm sendiri sejak 2013 lalu sudah memasok sapi hingga Pulau Jawa dan Sumatera. Permintaan selalu meningkat manakala momentum Idulfitri dan Iduladha. Dengan adanya bantuan kredit dari bjb, dirinya semakin optimistis bisa lebih banyak memasok sapi ke berbagai daerah.
“Permintaan sapi mencapai 2.000 ekor jika momentum lebaran haji dan Idulfitri. Di Agrofarm sendiri hanya bisa menampung 100 ekor karena lahan terbatas. Sisanya, disebar di rumah-rumah petani sapi,” ungkapnya. (*/bpn)
