BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Program pemberdayaan Usaha Mikro Kecil (UMK) melalui Rumah BUMN Denpasar sukses raih posisi terbaik pertama dalam ajang Community Involvement and Development (CID) Awards 2023.
Ajang ini diselenggarakan oleh PT PLN (Persero) dalam rangka mengidentifikasi penerapan prinsip berkelanjutan yang terbaik dalam proyek, inisiatif ataupun praktik bisnis yang mampu menghasilkan dampak positif.
CID Awards yang digelar tahunan ini, pada 2023 memilih menganugerahi Rumah BUMN Denpasar sebagai juara 1 atas konsistensi dan keunggulan program–program yang dijalankan selama ini.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali, I Wayan Udayana mengatakan program pemberdayaan UMK melalui Rumah BUMN Denpasar adalah sebuah program yang digunakan sebagai wadah untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UMK.
“Tentu dalam peningkatan kapasitas dan kapabilitas UMK teknologi amat berperan sehingga tujuan utama yakni membentuk Digital Economy Ecosystem melalui Rumah BUMN dapat terwujud,” ucap Udayana, Senin (30/10/2023).
Rumah BUMN menurutnya, haruslah berperan sebagai pusat data dan informasi serta sebagai pusat edukasi, pengembangan dan digitalisasi UMK, sehingga seluruh kebutuhan dapat diakses dalam satu tempat.
Dirinya pun menyampaikan apresiasi atas upaya dan konsistensi pengelola Rumah BUMN Denpasar sehingga mampu menyabet gelar terbaik dalam pengelolaan Rumah BUMN milik PLN se – Indonesia di ajang tahunan PLN lalu.
Udayana berpesan bahwa penghargaan ini sudah selayaknya diperoleh dan harus dipertahankan melalui inovasi tiada henti demi mendukung perekonomian Bali melalui UMK.
Direktur Rumah BUMN Denpasar, I Made Abdi Negara menjelaskan Rumah BUMN Denpasar yang dikelola sejak 28 Januari 2017 telah mampu memberikan kontribusi kepada 986 UMK melalui berbagai kegiatan yang tak terbatas pada pelatihan saja namun juga pemasaran.
Ia juga menyampaikan keunggulan yang dimiliki Rumah BUMN Denpasar sehingga mampu memperoleh penghargaan tahun ini.
“Berbagai keunggulan dalam program pemberdayaannya di Rumah BUMN antara lain adanya roadmap pembinaan berkelanjutan dan akses terhadap pemasaran,” kata Abdi.
Ia juga menekankan pentingnya menjalin kolaborasi dengan melibatkan berbagai stakeholder seperti Dinas Koperasi dan UMKM, Perguruan Tinggi, Bursa Efek Indonesia, Desa Adat dan Lembaga Perkreditan Desa, pemilik retail modern, media, Majelis Desa Adat, serta relawan dan organisasi non pemerintahan.
Terakhir, dirinya berharap melalui penghargaan ini, Rumah BUMN Denpasar semakin dipercaya oleh UMK untuk mengembangkan usahanya serta mampu memberikan kontribusi pada peningkatan kapasitas UMK tak hanya di tingkat nasional saja namun hingga global.(bpn)
