BALIPORTALNEWS.COM, BULELENG – Pengurus Kabupaten Taekwondo Indonesia (Pengkab TI) Buleleng mengirim 54 orang atlet ke Kejuaraan Taekwondo Internasional yang dihelat oleh Pengkab TI Badung. Kejuaraan ini akan berlangsung dari tanggal 13 – 15 Oktober 2023.
Ketua Umum Pengkab TI Buleleng, Ida Bagus Gde Surya Bharata saat ditemui usai melepas para atlet di Dojang Kelurahan Kaliuntu, Kecamatan Buleleng, Selasa (10/10/2023) menjelaskan sebanyak 54 orang atlet ini akan tampil di dua kelas yaitu tarung (kyorugi) dan seni (poomsae). Untuk poomsae, dikirim enam tim. Sedangkan, untuk kyorugi akan mengikuti kategori kadet, pra kadet dan senior.
“Kita kirim yang telah memenuhi syarat. Ini sebagai upaya kita untuk memberi pengalaman dan kesempatan meraih prestasi internasional kepada para atlet,” jelasnya.
Keikutsertaan para atlet ini tidak lepas dari dukungan penuh seluruh pihak. Utamanya dari orang tua atlet yang akan mengikuti kejuaraan. Para orang tua sangat bersemangat dan tetap memberikan dukungan kepada anak-anaknya.
“Selain itu, dukungan dari KONI Buleleng menjadi penyemangat kita dan pihak-pihak terkait lainnya,” ujar Surya Bharata.
Surya Bharata pun mengungkapkan harapannya kepada seluruh atlet yang akan berlaga agar dapat memetik pengalaman dari kejuaraan internasional yang diikuti. Dari pengalaman tersebut, kemampuan atlet tetap terasah. Khususnya, menambah ilmu gerakan dari pertandingan internasional tersebut.
“Kita harapkan para atlet bisa menambah jam terbang melalui kejuaraan-kejuaraan seperti ini,” ungkap dia.
Senada dengan Surya Bharata, Koordinator Tim Pelatih, Putu Budhiyasa menyebutkan bahwa para atlet disiapkan dengan sangat baik. Meskipun kejuaraan ini sebagai ajang uji coba dan memberikan pengalaman bertanding kepada para atlet. Bersyukur jika bisa mencapai prestasi.
“Persiapan telah dengan matang dan serius dilakukan. Saya harap anak-anak bisa memberikan hasil terbaik,” sebutnya.
Kejuaraan internasional yang bertajuk ‘Bali Taekwondo International Championship 2023’ akan digelar di GOR Purna Krida, Kerobokan, Kabupaten Badung. Panitia pelaksana menargetkan 2.000 taekwondoin yang berpartisipasi. Termasuk dari negara-negara lain yang telah konfirmasi seperti Timor Leste, Malaysia, Filipina dan Singapura.(adv/bpn)
