BALIPORTALNEWS.COM, JIMBARAN – Ni Putu Dyamona Sylva, mahasiswi berprestasi dari Program Studi Sastra Inggris, Fakultas Ilmu Budaya, telah meraih gelar ‘Puteri Pendidikan Indonesia Provinsi Bali 2023’. Prestasi gemilang ini diraih dalam ajang bergengsi yang diadakan pada tanggal 27 Juli 2023 oleh Ikatan Pemuda Prestasi Indonesia bekerjasama dengan Disdikpora Provinsi Bali. Dyamona yang kerap disapa oleh teman-temannya berhasil mengungguli sejumlah peserta berbakat dari seluruh wilayah provinsi Bali dalam kompetisi tersebut.
Prestasi yang gemilang ini menjadi bukti konkret dari komitmen Dyamona untuk berperan lebih dalam dunia pendidikan dan mengangkat isu-isu penting dalam perkembangan daerahnya.
“Pendidikan adalah salah satu aspek penting dalam membangun kehidupan. Pendidikan tidak hanya berbicara tentang seberapa besar kemampuan seseorang memperoleh pengetahuan, tetapi bagaimana dengan pengetahuan tersebut kita mampu memberikan kebermanfaatan dan nilai positif bagi kehidupan orang lain,” ungkap Dyamona.
Dalam persiapan intensif yang dilakukannya selama sebulan, Dyamona mempersiapkan diri dengan baik untuk ajang ini. Dalam proses seleksi, setiap peserta diwajibkan mempresentasikan advokasi pendidikan serta kontribusi masing-masing dalam bidang pendidikan. Dyamona sendiri telah memberikan kontribusi luar biasa dengan menciptakan komunitas pelajar Indonesia dan mempresentasikan advokasi pendidikan dengan topik kesetaraan gender.
Dyamona memilih isu kesetaraan gender karena ia melihat relevansi yang mendalam dalam perkembangan masyarakat saat ini, khususnya di daerah-daerah terpencil di provinsi Bali. Dyamona dengan jelas menggambarkan tantangan yang masih sering dihadapi oleh masyarakat terkait isu ini. Selain itu, ia juga merumuskan solusi melalui program sosialisasi, dengan harapan upayanya akan membantu mewujudkan hak-hak yang setara bagi semua wanita dalam berbagai aspek kehidupan.
Dalam ucapan terima kasihnya, Dyamona tidak lupa mengakui dukungan yang diberikan oleh kedua orang tua dan dosen pembimbingnya, Ibu Putu Asty Senja Pratiwi, S.S., M.Hum., Ph.D., serta rekan seperjuangannya, Gde Restu Dharmawan, mahasiswa aktif Universitas Udayana yang selalu mendampingi dan memberikan kontribusi positifnya dalam berbagai hal.
“Terima kasih kepada mereka yang selalu ada untuk saya,” ungkapnya.
Dyamona berharap bahwa gelar ini akan membuka pintu bagi dirinya untuk berkontribusi lebih banyak lagi dalam dunia pendidikan dan mendorong perubahan positif di masyarakat Bali. Ia berjanji untuk terus berjuang dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang inklusif dan adil untuk semua. Dyamona berharap bahwa prestasi ini menjadi titik awal bagi perjalanan yang lebih bermakna dalam memajukan pendidikan di seluruh Indonesia, khususnya di Provinsi Bali. (unud.ac.id/bpn)
