BTC
Indonesia Bitcoin Conference, Konferensi Bitcoin pertama di Indonesia. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, SANUR – Indonesia Bitcoin Conference 2023 berlangsung pada 26-27 Oktober di Prime Plaza Hotel di Sanur, Denpasar. Acara yang sangat dinantikan ini diharapkan dapat menyatukan berbagai kelompok individu dari seluruh dunia, termasuk para pemimpin industri, pengusaha, investor, dan penggemar, yang memiliki ketertarikan pada Bitcoin dan potensinya untuk merevolusi industri keuangan. Acara ini di dukung oleh Reku sebagai sponsor utama.

Sebanyak 500 peserta dari dalam dan luar negeri hadir dalam acara ini dari Indonesia dan negara sekitarnya untuk bertemu dengan lebih dari 60 pembicara. Peserta akan memiliki kesempatan untuk mendengar sesi dari Jack Dorsey, Gita Wirjawan, Jesse Choi COO dari Reku, Tirta Karma Senjaya dari Bappebti, Alex Gladstein dan masih banyak lagi.

Baca Juga :  Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data 17% selama Idul Fitri 1445 H

Konferensi ini akan menyelenggarakan berbagai kegiatan, termasuk lightning hackathon, panel, keynote, bazaar, dan pameran. Sebelum konferensi, penyelenggara juga akan melakukan lightning hackathon yang akan mempertemukan para pengembang dan penggemar teknologi untuk memahami tentang lightning network dan berinovasi untuk mengembakan aplikasi dalam lightning network.

Acara ini dibuka dengan pertunjukan kesenian ogoh-ogoh kontemporer yang menceritakan pertarungan antara Bitcoin yang disimbolkan dengan banteng dengan keuangan tradisional yang disimbolkan dengan rupa Dinosaurus. Tepuk tangan meriah dan pujian diberikan oleh para peserta menyaksikan pertunjukan yang unik ini.

Dengan tema ‘Unleashing Bitcoin Adoption through Learning, Connection, and Building’, konferensi ini akan memberikan banyak topik seperti investasi, pembayaran masa depan, lightning network dan open source, serta komunitas & gaya hidup bitcoin.

Dalam sesi bersama dengan Jesse Choi, CEO Reku sempat mengemukakan tantangan dari adopsi bitcoin di Indonesia. “Tantangan terbesar adalah perubahan regulasi dan juga literasi keuangan masyarakat indonesia. Dimana reku akan berfokus untuk mengedepankan edukasi,” tuturnya.

Baca Juga :  Sambut Hardiknas Tahun 2024, Ayu Kristi Arya Wibawa Buka Workshop Peningkatan Kompetansi Guru PAUD

Menanggapi masalah energi dalam fireside session bersama dangan Gita Wirjawan, Jack Dorsey mengemukakan bahwa bitcoin mining memberikan net positive bagi pengembangan energi, satu-satunya cara kita akan berkembang maju adalah menghasilkan lebih banyak energi.

“Kami sangat senang bisa mempertemukan para penggemar bitcoin dari Indonesia untuk Konferensi Bitcoin Indonesia 2023. Kami percaya bahwa Bitcoin memiliki potensi untuk mengubah industri keuangan dan menciptakan peluang baru bagi individu dan bisnis khususnya di Indonesia,” kata Dea Rezkitha, penyelenggara konferensi.

Dea Rezkitha menambahkan, pihaknya mengundang para pengembang untuk bergabung dan berinovasi untuk menghadirkan ide-ide brilian mereka dalam menggabungkan sistem lightning network ke dalam berbagai rangkaian aplikasi.

Baca Juga :  Naluriku Menari Siap Digelar di Kota Denpasar, Jadi Ruang Kreativitas untuk Asah Skill Generasi Muda di Bidang Seni Tari

Lightning Hackathon ini pun di sponsori oleh Human Rights Foundation dan Fulgur Ventures dengan total hadiah sebesar Rp150 juta untuk peserta yang menunjukkan bakatnya dalam dunia cryptocurrency.

Harga bitcoin melonjak ke angka Rp555,4 juta semenjak Mei 2022, Harga bitcoin naik 105% semenjak harga terendahnya di tahun 2022. Momentum ini adalah waktu yang tepat untuk membahas mata uang digital yang mendominasi pasar ini.

Untuk informasi lebih lanjut tentang Konferensi Bitcoin Indonesia 2023, termasuk daftar lengkap pembicara dan jadwal acara, silakan kunjungi situs web konferensi di www.indonesiabitcoinconference.com.(tis/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News