BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Mahasiswa Program Studi Doktor Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana atas nama I Wayan Santika, S.T., M.M., melaksanakan Sidang Promosi Doktor dan resmi menyandang Gelar Doktor pada Jumat (12/5/2023).
Sidang Promosi Doktor ini dipimpin oleh Ketua Sidang yakni Prof. Dr. Ida Bagus Anom Purbawangsa, S.E., M.M., selaku Koordinator Program Studi Doktor Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana.
Riwayat pendidikan Promovendus I Wayan Santika, S.T., M.M., yaitu Lulus S1 Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung pada tahun 1999 dan Lulus S2 Magister Manajemen pada tahun 2003.
Adapun tema Disertasi yang diangkat oleh Promovendus I Wayan Santika, S.T., M.M., yang mampu membawa promovendus meraih gelar doktor adalah ‘Niat Berwirausaha Hijau Di Kalangan Mahasiswa: Kajian Pemasaran Sosial (Social Marketing)’.
Dimana Tujuan penelitian ini adalaha menjelaskan niat berwirausaha hijau (green entrepreneurial intention) dikalangan mahasiswa di Bali menggunakan model Theory of Planned Behavior dengan variabel moderasi nilai lingkungan dan dukungan institusi serta variabel mediasi indentifikasi peluang hijau.
Kewirausahaan hijau telah mendapat perhatian penting dari pemerintah, akademisi, dan pengambil kebijakan untuk mengatasi masalah sosial dan lingkungan namun belum mendapat dukungan merata di seluruh dunia terutama di negara berkembang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan kewirausahaan (entrepreneurship education) berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap pada perilaku (attitude toward behavior), norma subjektif (subjective norm), dan persepsi kontrol perilaku (perceived behavioral control). Sikap pada perilaku, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku berpengaruh positif dan signifikan terhadap niat berwirausaha hijau.
Nilai lingkungan (environmental values) secara positif dan signifikan memoderasi pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap sikap, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku. Dukungan institusi pada kewirausahaan hijau (institutional green entrepreneurial support) secara positif dan signifikan memoderasi pengaruh sikap, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku terhadap niat kewirausahaan hijau.
“Identifikasi peluang hijau (green opportunity identification) secara positif dan signifikan memediasi pengaruh persepsi kontrol perilaku terhadap niat berwirausaha hijau,”paparnya.
Kebaruan penelitian ini adalah peran moderasi nilai lingkungan pada pengaruh pendidikan kewirausahaan terhadap sikap, norma subjektif, dan persepsi kontrol perilaku kewirausahaan hijau. Identifikasi peluang hijau dan dukungan institusi pada kewirausahaan hijau juga merupakan kebaruan karena kewirausahaan hijau berbeda dengan kewirausahaan konvensional dalam hal perhatian aktivitas tersebut pada aspek lingkungan
Promovendus berhasil lulus ujian dengan predikat Dengan Pujian (Cumlaude). (unud.ac.id/bpn)
