BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Setelah diluncurkan pada 2019 lalu, saat ini sudah ada 153 Pertashop yang tersebar hingga pelosok-pelosok di kabupaten/kota di Bali. Untuk melancarkan distribusi BBM, Pertamina menyiapkan kendaraan ukuran kecil sehingga bisa menjangkau Pertashop yang ada.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengatakan, animo masyarakat terus meningkat terhadap bisnis SPBU mini tersebut.
“Hadirnya Pertashop ini bisa memenuhi kebutuhan konsumen dan penyebarannya sudah sampai pelosok-pelosok,” ujar Ahad, Kamis (25/5/2023) di Denpasar.
Lanjut Ahad, Pertamina terus memantau keberadaan Pertashop ini agar bisa memberikan layanan maksimal dan menjamin ketersediaan energi berkualitas kepada konsumen.
“Kendala sejauh ini tidak ada. Untuk distribusinya agar bisa sampai ke pelosok-pelosok kita siasati dengan kendaraan yang lebih kecil,” tambahnya.
Adapun bagi masyarakat yang berminat untuk membuka bisnis Pertashop dapat mengikuti prosedur pendaftaran online melalui website https://ptm.id/MitraPertashop.
Terkait Avtur, dikatakan Ahad stoknya cukup untuk memenuhi kebutuhan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Stok Avtur di Bali mencapai 35 ribu kiloliter yang dapat memenuhi kebutuhan 23 hari akumulatif.
Sementara konsumsi Avtur harian di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mencapai sekitar 1.495 kiloliter. Distribusi Avtur dipasok dari Terminal BBM Manggis Karangasem dan Depo Pengisian Pesawat Udara (DPPU).
Terkait ketersediaan Pertalite untuk Bali saat ini mencapai 12.618 KL dengan coverage days 8 hari akumulatif.(tis/bpn)