BALIPORTALNEWS.COM, YOGYAKARTA – Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM, merilis Teaching Farm sebagai upaya untuk mendukung kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Peresmian Teaching Farm dilaksanakan, Minggu (28/8/2022) sekaligus sebagai bagian rangkaian peringatan HUT Ke-59 Departemen Perikanan UGM.
Ketua Departemen Perikanan UGM, Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc. menjelaskan Teaching Farm merupakan laboratorium terpadu yang diperuntukan bagi semua program studi di Departemen Perikanan UGM, yaitu Prodi Akuakultur, Manajemen Sumberdaya Akuatik, Teknologi Hasil Perikanan maupun Magister Ilmu Perikanan. Keberadaan laboratorium terpadu ini untuk mendukung kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi.
“Teaching Farm berlokasi di area Inkubator Mina Bisnis UGM dilengkapi dengan beragam fasilitas budidaya ikan dengan konsep green energi,” jelasnya.
Konsep green energi dalam Teaching Farm ini, lanjutnya, diwujudkan dalam penggunaan energi terbarukan berupa panel surya (solar cell). Lalu, sistem resirkulasi untuk menghemat penggunaan air dan pemanfaatan limbah budidaya untuk kultur pakan alami ikan. Teaching farm juga dapat digunakan untuk melakukan upaya domestikasi ikan endemik Indonesia, baik yang mempunyai potensi ekonomi maupun demi upaya pelestariannya jenis ikan yang terancam punah. Pada bagian hilir, Teaching Farm menyediakan fasilitas-fasilitas pengolahan hasil budidaya ikan dengan konsep zero waste production.
Hasil budidaya ikan diolah menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi. Sedangkan limbah produksi hasil pengolahan ikan dimanfaatkan untuk membuat produk-produk fermentasi yang bisa digunakan kembali sebagai bahan pakan ikan.
“Teaching Farm juga akan dikembangkan untuk pelatihan kewirausahaan bagi mahasiswa serta berbagai pelatihan lain yang terkait dengan bidang perikanan dan kelautan untuk peningkatan kompetensi, maupun sebagai bentuk dalam pengabdian kepada masyarakat,” urainya.
Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, MP., PhD., menyambut baik perilisan Teaching Farm yang dilakukan Departemen Perikanan UGM. Senada dengan spirit Presidensi G20, Recover Together, Recover Stronger, momentum HUT ke-59 ini memberikan semangat kebersamaan untuk menjadikan Departemen Perikanan UGM memberikan kiprah yang lebih kuat dan lebih luas dalam mendukung pembangunan Indonesia menjadi salah satu bangsa terkemuka di kancah internasional berbekal potensi kemaritimannya.(bpn)
