BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Sekretaris Daerah Kabupaten Badung, I Wayan Adi Arnawa mewakili Bupati Badung menghadiri sekaligus membuka Kongres Tahunan/Biasa Asosiasi Kabupaten Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (Askab PSSI) Kabupaten Badung, bertempat di Ruang Kriya Gosana Puspem Badung, Jumat (29/7/2022).
Turut hadir perwakilan Komite Eksekutif ASPROV PSSI Bali, I Made Pakris, Wakil Ketua Umum KONI Badung, I Ketut Widia Astika, Ketua ASKAB PSSI Badung, I Nyoman Graha Wicaksana, Wakil Ketua Umum Askab PSSI Badung, I Wayan Sugita Putra, Asosiasi Futsal Kabupaten Badung, I Ketut Sukadana, Wasit Kabupaten Badung, I Wayan Mudita, Pelatih Sepak Bola Kabupaten Badung, I Nyoman Sujata, beserta para peserta club.
Sekda Badung, Adi Arnawa dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung tetap mensupport kegiatan dari PSSI, apalagi kebijakan Bupati Badung yang sangatlah mendukung kegiatan kegiatan seperti ini.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Badung, menyambut baik dari pelaksanaan kongres hari ini, maka dari itu saya minta para peserta sepak bola tolong konsisten agar bagaiamana kita membuat konsep persepakbolaan di Badung menjadi top player. Oleh karena itu kegiatan kongres ini agar dijadikan momentum untuk melakukan evaluasi terhadap perjalanan sepak bola di Kabupaten Badung, sudah sampai sebatas mana kita mendekatkan langkah untuk perkembangan sepak bola di Badung. kepada PSSI agar terus membangkitkan kompetisi untuk ke jenjang internasional,”ungkapnya.
Sementara itu, Ketua ASKAB PSSI Badung, I Nyoman Graha Wicaksana dalam sambutannya mengatakan, Kongres Tahun 2022 ini dilaksanakan sebagai petunjuk yang wajib dilakukan karena selama 2 tahun ini baru hari ini Tahun 2022 bisa mengadakan Kongres PSSI karena situasi dan kondisi yang sudah dipahami bahwa pandemi Covid-19 ini membatasi gerak untuk mengadakan kegiatan-kegiatan.
“Pelaksanaan kongres ini adalah sebagai wadah untuk kita menyatukan visi sebagai media masukan dan memberikan syarat untuk persepakbolaan di Kabupaten Badung ini, sehingga Badung ini bisa tetap menjadi salah satu kabupaten pemberhasil pemain bola dan prestasinya tercapai nasional,” ungkapnya.(bpn)
