BALIPORTALNEWS.COM, BADUNG – Dalam rangka menyambut perhelatan akbar KTT G20 mendatang, Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (RSPTN) UNUD menyatakan kesiapannya menjadi Rumah Sakit rujukan oleh Pemerintah dalam menyambut Presidensi G20 Indonesia pada November 2022 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Direktur Utama (Dirut) RSPTN UNUD, Prof. Dr. dr. I Dewa Made Sukrama, M.Si., SPMK (K)., yang mengungkapkan kesiapannya tersebut disela-sela pelaksanaan acara 3rd Annual Meeting Asosiasi Rumah Sakit Perguruan Tinggi Negeri (ARSPTN) 2022, Bertempat di Discovery Kartika Plaza Hotel, Kuta, pada Sabtu (2/7/2022) pagi.
“Secara keseluruhan RSPTN tidak perlu adanya langkah-langkah persiapan khusus dalam menyambut KTT G20 kedepan, itu memang karena kami di RSPTN memang selalu siap dalam keadaan apapun, termasuk dalam menyambut event-event internasional yang digelar di Bali. Jadi intinya kami sangat siap dalam menyambut G20, dan tak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah yang telah menunjuk RSPTN UNUD sebagai rumah sakit rujukan G20,” jelas Dewa Made Sukrama.
Selanjutnya, Plt Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Dr. Ir. Sri Gunani Partiwi, M.T. secara resmi membuka 3rd Annual ARSPTN 2022 dengan simbolis pemukulan gong, dimana dalam acara 3rd Annual Meeting Asosiasi Rumah Sakit Perguruan tinggi Negeri (ARSPTN) 2022 juga dihadiri langsung oleh Ketua Umum ARSPTN Prof. Dr. Nasronudin, dr.,Sp.PD., KPTI., FINASIM dan Rektor Universitas Udayana Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU.
Dalam sambutannya, Prof. Nasronudin selaku Ketua Umum ARSPTN menyampaikan, bahwa kegiatan ilmiah tahunan ini merupakan upaya untuk meningkatkan peran Rumah Sakit di Indonesia untuk mendukung implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi pada era Revolusi Industri 4.0 dan masa yang akan datang.
“Tujuan dari 3rd Annual Meeting ARSPTN 2022 adalah mensukseskan program Pemerintah yaitu merealisasikan kemandirian di bidang Kesehatan. Disamping itu juga mendukung upaya implementasi di bidang Pendidikan yang menghasilkan sumber daya manusia unggul di bidang Kesehatan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa acara ini merupakan proses dari penelitian yang didorong agar terhilirisasi, demi upaya untuk menghasilkan berbagai bioproduk. Layanan kesehatan juga terus ditingkatkan mutunya dengan menggunakan teknologi terkini. Dirinya juga berharap kegiatan ini dapat menjadi ajang diskusi para pemangku kepentingan, penyelenggara, praktisi dan akademisi, yang hasilnya akan menjadi rekomendasi untuk ditindaklanjuti dari berbagai pihak terutama dalam penerapan teknologi dalam bidang kesehatan.
Sementara itu, Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., IPU., dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya 3rd Annual Meeting Asosiasi Rumah Sakit Perguruan tinggi Negeri (ARSPTN) tahun 2022 di Bali. (unud.ac.id/aar/bpn)
