KNPI
HUT Ke-49 KNPI di Tabanan Gelar Skrining Film. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Tabanan dalam merayakan hari jadinya yang ke-49 tahun dengan menggelar skrining film, di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Tabanan, Sabtu (23/7/2022) malam. Skrining film atau penayangan film sengaja dipilih untuk mengajak generasi muda menonton tayangan, sekaligus berdiskusi dari apa yang mereka amati.

“Kami ingin menumbuhkan sikap kritis serta empati, khususnya bagi anak muda di Tabanan,” kata Ketua DPD KNPI Tabanan, I Made Dwi Agung Sastrawan, Minggu (24/7/2022).

Acara tersebut menampilkan enam film dokumenter yang dibuat sineas asal Bali. Film yang ditampilkan, antara lain Air untuk Wasa dan Pengen HP yang disutradarai oleh I Made Suarbawa, Pekak Kukuruyuk dan Sudah Tahu Kenapa Korupsi disutradarai oleh Agung Yudha, sama-sama Bersama oleh Gusti Aryadi, dan Besok Saya Tidak Masuk Sekolah oleh Oka Sudarsana.

Dikatakan Agung bahwa di Tabanan untuk nonton film dan berdiskusi jadi hal yang baru.

Baca Juga :  Jaga Kebugaran, Petugas dan WBP Lapas Tabanan Kompak Ikuti Kegiatan Senam Bersama

“Untuk itu kami dari KNPI Tabanan ingin memberikan perspektif yang berbeda,” ujarnya.

Salah satu pembicara pada sesi diskusi film HUT ke-49 KNPI adalah Anak Agung Ngurah Bagus Kusuma Yudha atau Agung Yudha, yang mengapresiasi kegiatan nonton bareng dari KNPI Tabanan. Dia juga berharap, iklim menonton film dan berdiskusi semakin terbentuk di Tabanan.

“Semoga nantinya makin sering ada kegiatan seperti ini,” ujarnya.

Dia juga berharap, dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, minat masyarakat untuk melihat film dokumenter yang dibuat oleh sineas lokal semakin bertambah. Selain itu, pria berkacamata yang juga seorang dosen ini menyampaikan bahwa film bisa jadi sarana untuk pengenalan kebudayaan.

Baca Juga :  Rai Wahyuni Sanjaya Berkolaborasi dengan Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Bali Atasi Stunting

“Lewat film, orang di Aceh bisa melihat budaya Papua, misalkan. Selain itu, jaringan film dokumenter juga luas dan saling membantu,” ujar Agung Yudha.

Sementara Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Tabanan, I Wayan Sarba yang mewakili Bupati Tabanan, berharap kegiatan kreatif pemuda di Tabanan bisa terus ditumbuhkan, sehingga bisa berkembang dan memberikan dampak positif terhadap pembangunan sumber daya manusia.

“Dengan kegiatan positif, anak muda bisa terhindar dari hal yang aneh-anehlah,” ujarnya.(ita/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News