BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANA – Memperingati HUT Bhayangkara, digelar lomba mekepung Kapolres Cup tahun 2022 bertempat di Sirkuit Sanghyang Cerik, Desa Tuwed, Kecamatan Melaya, Minggu (26/6/2022).
Pelepasan start peserta oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba bersama Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana dalam Lomba yang digelar memeriahkan Hari Bhayangkara ke-76 tahun 2022.
Diselenggarakan secara perdana, ke depan lomba mekepung Kapolres Cup rencananya akan rutin digelar setiap tahunnya. Adapun jumlah peserta saat ini sebanyak 151 pasang yang terdiri dari 68 Team Ijo Gading Timur dan 83 Team Ijo Gading Barat.
Mengawali sambutannya Bupati I Nengah Tamba mengucapkan terimakasih serta mengapresiasi salah satu kegiatan yang digelar Polres Jembrana dalam menyambut HUT Bhayangkara ke-76 Tahun 2022. Terlebih ini sebagai awalan setelah sempat tertunda selama dua tahun akibat pandemi.
“Saya ucapkan terima kasih kepada Kapolres dan seluruh jajaran Polres Jembrana dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-76 dengan diselenggarakan dari salah satu agenda kegiatannya yaitu Kapolres Cup 2022 ini,yang juga nanti akan diselenggarakan setiap tahun,” ujarnya.
Disamping itu, pihaknya berharap dengan adanya banyak event mekepung yang akan diselenggarakan akan dapat menumbuhkan semangat dalam melestarikan warisan budaya mekepung tersebut.
“Di bulan agustus juga kita akan selenggarakan Bupati Cup dan di bulan oktober akan ada Jembrana Cup, dan nanti saya usahakan juga akan ada Menparekraf Cup, karena kita sudah dibantu dengan sirkuit All In One di Pengambengan,” jelasnya.
Dikesempatan yang sama, Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang mendukung. “Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung, tentu tanpa kerjasama kita semua ini tidak bisa terselenggara” ucapnya.
Lanjut lanjut, Kapolres Jembrana, AKBP I Dewa Gde Juliana memaparkan Lomba Mekepung Kapolres Cup 2022 dalam menyambut HUT ke-76 Bhayangkara merupakan juga bagian dari pelestarian warisan budaya yang dimiliki Kabupaten Jembrana.
“Kegiatan ini kami selenggarakan juga untuk membangkitkan gairah untuk melestarikan warisan budaya yang kita miliki, sehingga kedepan anak cucu kita bisa mewariskan apa yang sudah diwarisi secara turun temurun sejak dahulu, jadi ini harus kita jaga, kita wariskan kepada anak cucu kita kedepan untuk bisa trus dilestarikan,” imbuhnya.
Sementara, Ketua Sekaa Mekepung Kabupaten Jembrana, I Made Mara merasa bahagia karena sudah lebih dari dua tahun tak ada event mekepung. Dengan adanya Kapolres Cup itu pihaknya berharap menjadi awal kebangkitan kembali mekepung di Jembrana.
“Semoga kedepan tak hanya Kapolres Cup saja, selain menyusul yang sudah ada Bupati Cup. Saya harap akan ada DPRD Cup atau Dandim Cup untuk mekepung di Gumi Mekepung,” pungkasnya.(bpn)
