BALIPORTALNEWS.COM, KARANGASEM – Program Studi Sarjana Pariwisata Unud menyelenggarakan Penelitian Lapangan (PL) di Karangasem. Kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari, yakni sejak Minggu (15/5/2022) hingga Selasa (17/5/2022).
Kegiatan ini merupakan PL pertama yang digelar secara langsung sejak pemberlakukan kembali kuliah tatap muka. PL adalah agenda tahunan Prodi Sarjana Pariwisata yang pelaksanaannya dalam dua tahun terakhir sempat tertunda akibat pandemi Covid-19. PL ini diikuti oleh mahasiswa Prodi Sarjana Pariwisata angkatan 2020. Koprodi Sarjana Pariwisata, I Gde Indra Bhaskara, SST.Par., M.Sc., Ph.D., bersama sejumlah dosen turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam keterangannya Indra Bhaskara menjelaskan tujuan kegiatan ini sebagai cara membiasakan mahasiswa melakukan riset secara langsung di lapangan.
“Tujuannya melatih adik-adik mahasiswa untuk mencari dan mengumpulkan data riil di lapangan, kemudian mengolah data tersebut untuk dianalisis. Kemampuan analisis ini dilatih bertahap dari awal, sehingga mereka akan siap pada saat melakukan penulisan skripsi nanti,” jelasnya.
Indra menambahkan penelitian ini juga penting untuk mengetahui perkembangan terkini pariwisata Karangasem melalui pembaruan data secara langsung di lapangan.
“Kemudian yang paling penting lagi adalah kita ingin meng-update data yang sudah ada selama ini. Jadi yang terkahir itu di tahun 2013. Sangat penting sekali (memperbarui data, red) setelah sembilan tahun. Apalagi setelah adanya pandemi ini, bagaimana keadaan tourism business di sini,” imbuhnya.
Adapun pemilihan Kabupaten Karangasem sebagai lokasi penelitian dimaksudkan untuk menegaskan komitmen antara Fakultas Pariwisata Unud dengan Pemkab Karangasem yang sebelumnya telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) sebelumnya.
Indra berharap kegiatan ini dapat membuat mahasiswa terbiasa melakukan penelitian dan kelak mampu melakukannya secara mandiri, mengingat PL ini masih dilakukan berkelompok.
Mahasiswa pun tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut. David, salah satu mahasiswa mengaku senang dengan kembali digelarnya PL secara tatap muka seperti ini. David berharap dapat mengaplikasian teori yang dipelajari di kampus untuk pemecahan masalah nyata berbasis riset seperti PL ini.
“Harapan saya dari Penelitian Lapangan ini, mahasiswa dapat menerapkan teori-teori yang sudah diajarkan di kelas secara langsung ketika melakukan penelitian di lapangan, serta mampu menghasilkan atau menemukan pemahaman baru dalam bidang pariwisata,” tutupnya.(unud.ac.id/bpn)
