Kompetitif
Buka Pelatihan Kewirausahaan, Bupati Tamba Minta  Pengusaha Muda Lebih Kompetitif. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, JEMBRANA – Pemerintah Kabupaten Jembrana terus meningkatkan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat guna mewujudkan Jembrana Emas di tahun 2026. Salah satunya adalah kegiatan pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Jembrana.

Pelatihan kewirausahaan ini rencananya dilaksanakan dalam dua tahap, pelatihan angkatan I dibuka secara resmi oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba pada Senin (23/5/2022) bertempat di hotel Gymbarwana, Negara.

Bupati Tamba dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengusaha muda Jembrana harus kompetitif. “Kalian harus bisa bersaing, rumus sukses adalah bisa melayani orang, ini sangat penting untuk menyambut Jembrana Emas Tahun 2026,” ujarnya.

Lebih lanjut, terkait mewujudkan Jembrana Emas 2026 Bupati Tamba menyampaikan Pemerintah Kabupaten Jembrana gencar memberikan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat.

Baca Juga :  Bupati Tamba Mendem Pedagingan Karya Ngenteg Linggih Pura Khayangan Jhagat Luhur Berangbang Agung

“Banyak pelatihan, banyak juga percontohan yang kita buat untuk persiapan di 2026. Tol akan segera dibangun dan investasi akan banyak masuk ke Jembrana. Kita akan memiliki kawasan Internasional, disana akan dilengkapi dengan fasilitas lapangan golf, sport center, kemudian ada culture park untuk pertunjukan internasional. Itu yang akan segera kita capai ke depannya,” terang Tamba.

Bupati asal desa Kaliakah ini berpesan kepada peserta untuk menjadi influencer yang memberikan citra baik untuk Kabupaten Jembrana. “Mulai sekarang jadilah public speaking untuk Kabupaten Jembrana, harus menyampaikan informasi terbaik tentang Jembrana, membuat konten-konten baik tentang Jembrana agar Jembrana semakin dikenal,” tandasnya.

Baca Juga :  Rapat Paripurna DPRD Jembrana, Bupati Tamba Tanggapi Catatan Dewan

Sementara itu Kabid Koperasi dan UKM Diskoperindag Jembrana, I Dewa Gede Suastika dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk mendorong transformasi usaha informal ke formal bagi Usaha Mikro dan Kecil.

“Pelatihan angkatan I ini dimulai dari tanggal 23 sampai dengan 27 Mei dan untuk angkatan II akan dilaksanakan pada bulan Juli. Anggaran pelatihan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) non fisik, untuk narasumber berasal dari Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang terakreditasi, Diskoperindag Jembrana dan Pendamping PLUT Kabupaten Jembrana,” jelas Suastika.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News