Pasar
Perindag Gianyar Gelar Operasi Pasar Jelang Nyepi. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, GIANYAR – Menyambut datangnya hari raya Nyepi tahun baru caka 1944, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar bekerja sama dengan Perum Bulog Kanwil Bali melaksanakan operasi pasar guna menstabilkan harga bahan pokok di Pasar Rakyat Gianyar, Jumat (25/2/2022).

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar, Ni Luh Gede Eka Suary mengatakan operasi pasar dilakukan untuk menyiasati harga minyak goreng yang akhir-akhir ini mengalami kenaikan harga dan langka di pasaran. Menyiasati hal tersebut dirinya mengupayakan minyak goreng subsidi dan bahan pokok lainnya bisa dijual pada operasi pasar kali ini guna membantu masyarakat.

Baca Juga :  Memimpin Langkah Menuju Kemajuan Bersama, Program KKN Mahasiswa Unmas Denpasar Kolaborasi dengan Warga di Desa Singapadu

Pada operasi pasar, dijual bahan pangan berkualitas yang dijual dengan harga murah, diantaranya beras 5 Kg premium dijual dengan harga Rp58.000, beras 10 Kg Rp101.000, gula pasir Rp12.500, beras merah 1 Kg Rp22.000, minyak goreng 1 Lt Rp14.000 dan lainnya sesuai dengan harga HET (Harga Eceran Tertinggi).

Tujuan operasi pasar ini, untuk menstabilkan harga menjelang Nyepi. Operasi pasar terlihat cukup dipadati masyarakat yang antusias. Adanya operasi pasar ini dirasa membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Selain mengadakan operasi pasar dirinya juga mengajak pegawainya untuk berbelanja ke Pasar Rakyat Gianyar guna ikut membangkitkan perekonomian.

“Terpantau habis semua terutama minyak goreng dan gula yang paling diminati,” ujar Luh Gede Eka Suary.

Baca Juga :  Sidak DTW Goa Gajah, Kadispar Harap Pesan Sosialisasi Bali Terapkan Perda PWA Sampai Kepada Setiap Wisman

Salah satu pembeli di operasi pasar, Putu Arya merasa terbantu dengan adanya operasi pasar yang dilakukan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar di tengah-tengah perekonomian yang lesu.

“Sedikit terbantu, jika dibandingkan dengan harga di pasaran, pada operasi pasar ini lebih murah,” pungkasnya.

Kedepannya dirinya berharap agar pemerintah terus melaksanakan kegiatan operasi pasar seperti ini, agar masyarakat kurang mampu dapat terbantu.

“Saya harap, kegiatan operasi pasar ini bisa terus dilakukan di tengah-tengah langkanya kebutuhan bahan pokok seperti minyak. Kami rela datang jauh-jauh demi mendapatkan harga murah,” tuturnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News