BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – PT Sarana Pembayaran Syariah (SPS) bersama dengan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) bersinergi dalam mengembangkan dan memperluas ekosistem ekonomi digital yang bergerak di masjid sebagai sumber pertumbuhan baru.
Hal ini dilakukan khususnya melalui digitalisasi ekosistem masjid yang berfungsi untuk membangun, mengelola, dan memakmurkan masjid serta masyarakat disekitarnya.
Masjid Besar Al-Hidayah yang terletak di kawasan Bedugul, Tabanan Bali merupakan salah satu masjid yang menjadi masjid percontohan dalam upaya mendorong digitalisasi ekosistem masjid. Sejak bulan Juli 2021, Masjid Besar Al-Hidayah tergabung kedalam keluarga Hijrah Masjid, yakni aplikasi dan layanan yang dijalankan oleh PT SPS sebagai solusi untuk membantu masjid melakukan pengelolaan manajemen dan keuangan secara digital.
Dalam kesempatan ini, Tuan Guru Bajang Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA., selaku Wakil Komisaris Utama BSI hadir di Masjid Besar Al-Hidayah dalam rangka Silaturrahim dan Ceramah Dakwah Nusantara dengan membawakan tema Merawat Indonesia dalam Bingkai Islam Washatiyah.
“Saya berpesan agar kita sebagai manusia bisa selalu menjaga pentingnya rasa persatuan dan persaudaraan terutama di tengah-tengah perbedaan yang ada, menjaga iman dan taqwa serta menjaga perdamaian dan persaudaraan kepada seluruh makhluk Allah,” ucap Tuan Guru Bajang Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA
Salah satu upaya lainnya yang dilakukan PT SPS dan BSI untuk mengembangkan potensi Masjid dan menjadikan Masjid Besar Al-Hidayah ini sebagai pusat ekosistem ekonomi syariah adalah dengan menyediakan EDC Hijrah Loket dan QR Code Indonesia Standard (QRIS) BSI. Hijrah Loket dan QRIS menyediakan layanan sistem pembayaran syariah yang lebih inovatif, efisien, dan aman bagi masyarakat. Layanan yang diberikan berupa layanan ZISWAF dan layanan transaksi keuangan seperti PPOB (Payment Point Online Bank), Cardless Withdrawal dan Cash Out yang dapat digunakan oleh Jamaah Masjid.
Proses penyerahan kedua produk layanan keuangan syariah tersebut dilakukan secara simbolis oleh CEO PT SPS, Rama Yurindra dan Branch Manager BSI Area Denpasar, Rachman Suwondo kepada Masjid Al-Hidayah Bedugul Bali disaksikan langsung oleh Tuan Guru Bajang/Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi, MA.
Rama Yurindra menjelaskan bahwa EDC Hijrah Loket ini dihadirkan untuk menjadi solusi bagi para Jamaah Masjid dalam mendapatkan akses ke fasilitas atau layanan keuangan syariah dengan mudah.
“Harapannya agar Jamaah Masjid bisa terlibat langsung untuk menjadi mata rantai dalam kegiatan ekonomi dan program yang dibangun melalui Masjid,” terang Rama Yurindra, Minggu (28/11/2021).
PT Sarana Pembayaran Syariah (SPS) adalah perusahaan yang fokus di bidang teknologi finansial (Financial Technology) sebagai penunjang kebutuhan transaksi digital masyarakat berbasis syariah.
Didirikan pada tahun 2018 di Kota Jakarta yang saat ini memiliki produk Aplikasi bernama Hijrah Nuswantara, Hijrah Masjid dan Hijrah Loket. Aplikasi Hijrah Masjid bertujuan membantu Takmir dalam mengatur manajemen operasional dan keuangan Masjid di era digital, sedangkan aplikasi Hijrah Nuswantara memberikan kemudahan kepada jama’ah untuk mengikuti program yang sedang dilakukan Masjid serta melakukan Zakat, Infaq dan Sedekah langsung ke Masjid. (ads/bpn)
