Teba Me English
Tim dari Teba Me English dipimpin Anggota Komisi II DPRD Kota Denpasar Fraksi PDI-P, I Nyoman Gede Sumara Putra bersama dosen Program Studi Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Warmadewa, Manik Warmadewi beraudiensi dengan Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa pada Senin (1/11/2021). Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Sebagai daerah tujuan wisata, pembelajaran Bahasa Inggris dirasa perlu bagi anak–anak di Kota Denpasar menyiapkan generasi yang mampu beradaptasi dengan persaingan global ke depan.

Seperti pada Senin (1/11/2021) tim dari Teba Me English dipimpin Anggota Komisi II DPRD Kota Denpasar Fraksi PDI-P, I Nyoman Gede Sumara Putra bersama dosen Program Studi Sastra Inggris Fakultas Sastra Universitas Warmadewa, Manik Warmadewi beraudiensi dengan Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa.

Wakil Wali Kota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa mendukung penuh program Pendidikan Bahasa Inggris informal oleh tim dari Teba Me English.

“Tentunya sebagai daerah pariwisata, Bali khususunya Kota Denpasar perlu menyiapkan SDM yang bisa berbahasa Inggris dengan baik sejak dini.  Program ini akan berguna bagi anak kita dalam bergaul di lingkup global serta memudahkan anak berinteraksi menjelaskan segala hal tentang Kota Denpasar saat ada warga negara asing yang berkunjung ke Kota Denpasar,” ujar Arya Wibawa.

Baca Juga :  Tinggi Suara Tak Sah Saat Pemilu 2024 di Bali, KPU Bali Akan Lakukan Evaluasi

Sementara Anggota Komisi II DPRD Kota Denpasar Fraksi PDI-P, I Nyoman Gede Sumara Putra menjelaskan tujuan program ini melihat pentingnya pendidikan bahasa Inggris kami mengadakan program pendidikan bahasa Inggris informal bagi anak usia sekolah dasar. “Harapan kami nantinya mereka mampu berbahasa Inggris setidaknya percakapan sehari – hari (conversation),” ungkapnya.

Dilanjutkannya, sebagai pilot project kegiatan ini mengajak anak sekolah dasar disekitar wilayah Banjar Binoh Kaja, Desa Ubung Kaja.

“Selain Bahasa Inggris juga akan diajarkan materi bahasa Bali, kebudayaan Bali dan pengelolaan sampah. Dalam pengajaran bahasa Inggris akan dibantu tenaga pengajar mahasiswa dan dosen Prodi Sastra Inggris Univeristas Warmadewa dan juga sebulan sekali akan mengundang native speaker (pengajar asing) dari Taman Rama School. Kelas Bahasa Inggris ini akan dibuka setelah jam sekolah anak dari jam 2 siang sampai jam 6 sore,” jelasnya.(adv/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News