“Bilamana tokoh agama melihat atau mendengar indikasi ada konflik beragama, maka mari duduk bersama di FKUB. Kita selesaikan antartokoh dulu, supaya tidak meluas,” ujarnya.
Dalam menganut agama dan kepercayaan, lanjutnya, harus saling menghormati antara satu dan yang lainnya. “Seluruh warga negara harus hidup berdampingan, demi menjaga kerukunan antarumat,” tegas Sekadana.
Penyelenggaraan kegiatan Pembinaan Kerukunan Umat Beragama Kodim 1619/Tabanan pada Semester I TA 2021, bertema ‘Mewujudkan Binter TNI-AD yang adaptif, Melalui Kegiatan Pembinaan Kerukunan Umat Beragama, demi Mencegah Konflik Sosial Antarumat Beragama, serta Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa’. (ita/bpn)
