Untuk kedepan Suiasa menambahkan Pemkab Badung menargetkan 6.000 orang warga Badung yang di vaksin dalam sehari. Untuk itu pihaknya telah menyiapkan SDM tim vaksinasi mobiling sebanyak 56 dan tim vaksinasi rutin sebanyak 15 (stay di 13 puskesmas dan 2 RSD). Melalui kegiatan ini Suiasa berharap tumbuhnya herd imuniti masyarakat secara umum, sehingga aktivitas sektor pariwisata di Bali dan Badung bisa segera dilaksanakan kembali seperti sedia kala.
“Vaksinasi kepada seluruh komponen warga Badung merupakan langkah Pemkab Badung dalam menumbuhkan kepercayaan dunia pariwisata. Untuk itu Badung berinisiatif secepat mungkin melakukan langkah dan sebanyak mungkin memberikan vaksin kepada masyarakat, terlebih Badung ditunjuk sebagai zona hijau oleh pemerintah pusat yang meliputi wilayah Jimbaran, Tanjung Benoa dan Benoa” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi mengucapkan syukur atas terselenggaranya vaksinasi di seluruh kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Bali bisa terlaksana dengan baik dan lancar.
“Kita harapkan dengan semakin banyaknya masyarakat yang telah divaksinasi nanti akan terbentuk herd imuniti secara komunal sehingga laju penyebaran Covid bisa kita hambat, kita kurangi dan bahkan kita hilangkan,” ujarnya.
Jokowi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh kepala daerah yang ada di Bali karena sudah bekerja tanpa kenal lelah mengingatkan masyarakat dalam menjaga prokes secara ketat agar laju Covid-19 bisa berkurang di Bali, sehingga sektor pariwisata Bali bisa dibuka kembali dengan melalui semua tahapan-tahapan menuju sebuah situasi normal. “Dan untuk saat ini kita harapkan semuanya masih dalam posisi waspada,” tegasnya.(bpn)
