Entil
Entil Makanan Khas Nyepi di Desa Wongaya Gede. Sumber Foto : Istimewa

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Ketupat salah satu jenis makanan tradisional yang dikenal luas oleh masyarakat Indonesia. Berbagai jenis dan ciri khas masing-masing ketupat ada di wilayah Indonesia.

Salah satunya Pulau Bali memiliki kuliner tradisional yang mirip dengan ketupat. Namanya adalah Entil. Entil merupakan sejenis ketupat yang hanya bisa ditemui pada saat Hari Raya Nyepi di Desa Wongaya Gede, Kabupaten Penebel, Tabanan.

Bagi masyarakat di Desa Wongaya Gede yang terletak di lembah Gunung Batukaru, Hari Raya Nyepi selain identik dengan perayaan pawai Ogoh-ogoh pada pengerupukan juga identik dengan makanan khasnya yaitu Entil.

Entil dibuat dari beras yang dibungkus daun yang katanya hanya ada di wilayah Desa Wongaya Gede saja, yaitu “daun telengidi”.

Baca Juga :  Minum Wine Bisa Cegah Kanker? Ini Dia Bulde Wine!

Dibungkus daun telengidi menyebabkan Entil berwarna hijau karena zat hijau daun yang meresap dan rasanya pun menjadi lebih enak. Proses pembuatan entil membutuhkan waktu sekitar 2 sampai 3 jam. Dengan proses pemasakan yang lama, mampu membuat Entil tahan beberapa hari. Entil biasanya dibuat pada pagi hari pada saat hari pengerupukan, karena pada saat Hari Nyepi tidak boleh menyalakan api.

Kebiasaan membuat Entil ini juga dilakukan oleh warga Desa Wongaya Gede yang ada di rantauan seperti keluarga Gede Kusuma Wijaya yang ada di wilayah Sanur, Denpasar.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News