Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

Sehingga Gubernur yang berpenampilan sederhana ini menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Presiden RI, dan hal ini terwujud berkat perhatian luar biasa dari Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi untuk Pulau Bali.

Sementara itu, Dirjen Perhubungan Darat Drs. Budi Setyadi, SH., M.Si., dalam sambutannya menyatakan kehadirannya pada acara peletakan batu pertama Pembangunan Pelabuhan Penyebrangan Bias Munjul di Nusa Ceningan, karena atas perintah langsung dari Bapak Menteri Perhubungan (Menhub) untuk menghadiri acara ini. Selanjutnya Bapak Menhub RI berpesan agar pembangunan pelabuhan ini menggunakan kearifan lokal, dan secara fisik mampu memberikan manfaat terbaik untuk masyarakat dengan pembangunan yang tepat waktu, serta memperhatikan aspek keselamatan.

Baca Juga :  Ucap Syukur, DPD Gerindra Bali Melakukan Persembahyangan ke Pura Batur dan Besakih

Karena pembangunan pelabuhan ini menggunakan APBN yang cukup besar yakni mencapai Rp97 miliar dan dibangun oleh PT. Nindya Karya, maka dalam kesempatan itu Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setyadi dihadapan Perwakilan Kejaksaan Tinggi Bali memohon kegiatan pendampingan dari Kejaksaan terus dilakukan, supaya pembangunan ini berjalan lancar dan berkualitas.

“Setelah pekerjaan ini kita selesaikan, maka kedepan kita sedang memikirkan operator pelabuhan ini nanti siapa? Apakah Pemerintah Provinsi Bali, atau Pemerintah Kabupaten Klungkung. Apalagi nanti masalah pemeliharaan bangunannya juga perlu diperhatikan, demi menciptakan keselataman masyarakat yang ingin berlabuh keliling Pulau Nusa Penida dan menuju Sanur,” tegasnya seraya menyatakan siap untuk memback-up kebijakan Bapak Gubernur Koster, karena Bali yang pertama kali akan disempurnakan untuk kepentingan pariwisata.

Baca Juga :  DPRD Bali Rekomendasikan Langkah Strategis untuk Kemajuan Bali

Mendengar hal itu, Gubernur Koster menambahkan bahwa mengenai siapa nanti yang akan menjadi operator dari pelabuhan ini, apakah itu Pemerintah Pusat, ASDP, Pemerintah Provinsi Bali, atau Pemerintah Kabupaten/Kota, maka hal itu saya serahkan sepenuhnya kebijakan ini ke bapak Menteri.

Mengingat Nusa Penida ini punya daya tarik yang sangat kuat secara spiritual, dengan adanya Pura Ratu Gede di Dalem Ped serta aktivitas masyarakat dan pariwisatanya yang sangat tinggi dari Sanur menuju Nusa Penida, untuk itu Wayan Koster meminta kepada PT. Nindya Karya agar proses pembangunan pelabuhan ini dikerjakan secara profesional, dengan kualitas yang baik, dan selesai tepat waktu. Tidak hanya itu, mantan Anggota DPR-RI 3 Periode dari Fraksi PDI Perjuangan ini juga memohon desain pelabuhan ini mencerminkan kearifan lokal, seni dan budaya di Nusa Ceningan, Kecamatan Nusa Penida.

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News