BALIPORTALNEWS.COM – Bertepatan dengan Hari Peduli Sampah Nasional pada Jumat (21/2/2020), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) melaksanakan Gerakan KMHDI Bersih dengan mengangkat tema mengangkat tema Indonesia Bersih Tanpa Sampah Plastik.
Ketua Presidium Pimpinan Pusat KMHDI, I Kadek Andre Nuaba menuturkan kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian, progresifitas dan humanisme kader KMHDI terhadap lingkungan.
Plastik menjadi salah satu kebutuhan terbesar bagi masyarakat Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai salah satu penyumbang sampah plastik terbesar nomor dua di dunia.
“Mengingat sampah plastik begitu mengancam kelangsungan ekosistem alam maka KMHDI wajib menjadi percontohan kegiatan yang dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat, terkhusus melindungi ekosistem alam Indonesia,” imbuh Andre.
Demi mewujudkan lingkungan hidup yang sehat dan bersih tanpa adanya sampah plastik Gerakan KMHDI Bersih dilaksanakan serentak di 22 provinsi di Indonesia.
Andre mengatakan, kami ingin mengedukasi masyarakat Indonesia untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai dalam kehidupan sehari-hari.
Gerakan KMHDI Bersih juga mengajak masyarakat memahami tentang bagaimana pemilahan sampah rumah tangga dan pemanfaatan barang bekas menjadi barang yang berdaya guna.
“Gerakan bersih sampah plastik ini direncanakan akan dilaksanakan secara berkelanjutan setiap tahunnya secara serentak,” tutur Andre.
Ini merupakan bentuk implementasi dari ajaran Hindu tentang Tri Hita Karana, yakni selain menjaga hubungan umat manusia dengan Tuhan dan sesama manusia, umat Hindu juga wajib menjaga hubungan dengan alam yaitu dengan menjaga kelestariannya.
Andre mengajak seluruh masyarakat Indonesia terutama generasi muda untuk memahami dampak negatif keberadaan sampah plastik dengan turut mengkampanyekan Indonesia bersih tanpa sampah plastik “masa depan ditentukan oleh generasi masa kini, menjaga alam dari sampah plastik adalah salah satu cara menjaga masa depan”.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menggugah masyarakat Indonesia untuk sadar akan dampak negatif plastik terhadap keberlangsungan ekosistem dunia serta pentingnya pemilahan dan pengurangan penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari. (humas-kmhdi/bpn)
