Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM, DENPASAR – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Denpasar, terus menunjukkan keseriusannya dalam menciptakan Kota Denpasar yang bersih akan peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Pada 2018 ini, BNN Kota Denpasar akan lebih fokus dan mengencarkan program Pencegahan, Penyalahgunaan dan Pemberantasan Peredaraan Gelap Narkoba (P4GN).

Kepala BNN Kota Denpasar, AKBP I Wayan Gede Suwahyu, SH,MH., mengatakan, dengan menggencarkan P4GN, BNN Kota Denpasar berharap timbul kesadaran masyarakat untuk menjadi mata dan mulut BNN agar bisa mengkampanyekan kepada tetangga dan masyarakat sekitarnya agar menjauhi barang haram tersebut. Melalui P4GN, lanjut Suwahyu, menjadi salah satu cara memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai mengapa narkoba dilarang beredar dan dampaknya terhadap orang yang mengkonsumsinya.

Baca Juga :  Edukasi Unik, Duta Anak Denpasar Berbagi Takjil Sembari Kampanye Anti Kekerasan Pada Anak

“Melalui peningkatan program ini, dapat memperkuat pembangunan berwawasan antinarkoba di lingkungan masyarakat. Nantinya mereka akan paham dan peduli dengan bahaya narkoba serta melakukan tindakan,” ujar Suwahyu, Kamis (4/1/2018) kemarin.

Lebih lanjut Suwahyu menjelaskan, dalam P4GN BNN Kota Denpasar tidak hanya menekankan soal pemberantasan narkoba saja, melainkan masyarakat nantinya akan dikenalkan sekaligus dijelaskan dengan program rehabilitasi, dan program diseminasi informasi dan advokasi. Dalam hal ini, sasaran BNN Kota Denpasar yang saat ini menjadi fokus utama yakni, instansi, pemerintah, swasta, masyarakat, maupun pelajar.

“Sasaran kami memang seluruh elemen masyarakat, karena BNN Kota Denpasar tidak mungkin bekerja sendiri tanpa bantuan dari seluruh masyarakat yang konsen dengan bahaya narkoba di lingkungan. Sebab, dampak dari penyalahgunaan narkoba ini akan merugikan lingkungan sekitar,” tegasnya.

Mencegah penyalahgunaan narkoba ini, menurut Suwahyu, keluarga dan masyarakat merupakan lingkungan terbaik dalam mengawasi dan mencegah penyalahgunaan narkoba. ‘’Dalam setiap penyuluhan, kita selalu mengimbau agar lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat dapat berperan aktif dalam mencegah penyalahgunaan narkoba,’’ katanya.

Baca Juga :  Soul In A Bowl: Perpaduan Cita Rasa dan Suasana Nyaman di Sanur

Suwahyu menambahkan, ke depan BNN Kota Denpasar terus memperkecil dampak penggunaan narkoba di tingkat masyarakat. BNN Kota Denpasar akan terus berusaha menekan ruang gerak para penghancur masa depan generasi muda kita, yaitu para bandar dan kurir narkoba.

Suwahyu juga menambahkan, bahwa BNN Kota Denpasar selalu siap menerima laporan dan permintaan masyarakat untuk mengadakan penyuluhan di lingkungannya masing-masing. Tujuannya, agar masyarakat benar-benar mengetahui dampak kerugian yang ditimbulkan barang laknat tersebut.

‘’Yang jelas, kita sangat berharap masyarakat dapat berperan aktif dalam upaya P4GN di lingkungan tempat tinggalnya. Kemudian, masyarakat juga harus berani untuk melaporkan anggota keluarganya bila tersandung dan menjadi pecandu narkoba, agar dapat direhabilitasi. Terakhir, kita juga berharap, ke depan dapat tercipta masyarakat yang dapat menjadi penggiat-penggiat anti narkoba di lingkungannya seperti para pecalang yang akan lebih banyak dikukuhkan menjadi penggiat antinarkoba,’’ pungkasnya. (r/bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News