BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Ketua TP PKK Tabanan, Nyonya Rai Wahyuni Sanjaya, beserta tim melaksanakan pembinaan, dalam rangka meningkatkan kinerja PKK kecamatan dan PKK desa. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai III Kantor Bupati Tabanan, Jumat (14/7/2017) kemarin.
Nyonya Rai Wahyuni Sanjaya mengatakan, beberapa kegiatan telah dilaksanakan TP PKK Kabupaten Tabanan pada 2017. Antara lain penilaian lomba BBGRM dan lomba Kesatuan Gerak PKK, yang dipadukan dengan lomba desa di 10 kecamatan.
“Selain lomba, kami juga melakukan pembinaan di 20 desa binaan PKK. Masing-masing kecamatan dua desa binaan, dengan sosialisasi hasil rakernas VIII yang dilaksanakan mulai pada 5 Juni sampai dengan 18 juli 2017,” ujarnya.
Program prioritas, antara lain pola asuh anak dan remaja dengan penuh cinta dan kasih sayang dalam keluarga. Pemberdayaan ekonomi keluarga, pemanfaatan lahan melalui program Hatinya PKK, hidup bersih sehat dalam keluarga dengan PHBS dan perilaku cerdik.
Sementara Ketua TP PKK Provinsi Bali dalam sambutan tertulis yang dibacakan Tim Pembina TP PKK Provinsi Bali Pokja III, Ni Ketut Artika, mengatakan, tujuan pembinaan yang dilakukan, di antaranya untuk menumbuhkan motivasi dan pemberdayaan masyarakat, juga kemandirian kabupaten/kota dalam melaksanakan 10 program pokok PKK di Bali. Hal itu guna membangun masyarakat yang sejahtera.
“Tujuan pembinaan ini, selain untuk pemberdayaan juga untuk mengetahui permasalahan atau hambatan yang belum terpecahkan, sehingga kita dapat bersama-sama mencari solusi,” ujarnya.
Pembinaan yang dilaksanakan TP PKK Provinsi Bali setiap tahun, menyasar TP PKK kabupaten atau kota, dengan kecamatan, desa atau kelurahan binaan tahun 2017. Materi pembinaan dilaksanakan secara panel.
“Bidang kelembagaan PKK, bidang rencana kerja lima tahun PKK 2015-2020, bidang administrasi PKK, program Pokja I, II, III, dan IV, mengumpulkan data dan informasi 10 program pokok PKK secara cepat, tepat, dan akurat, serta menyeluruh,” terangnya.
Dalam rangka pembinaan, ditekankan kepada semua desa dan kelurahan agar berpedoman dengan Rakernas VII tahun 2015. Guna menyamakan persepsi, baik di tingkat desa atau kelurahan, kecamatan, kabupaten, dan provinsi, agar sesuai dengan hasil Rakernas VII tahun 2015.
“Hal-Hal yang perlu diseragamkan, antara lain dari sisi kelembagaan, struktur, dan administrasi,” imbuhnya. (ita/bpn)
Pantau terus baliportalnews.com di :
- Like Fanpage Facebook : Bali Portal News
- Follow Twitter : @baliportalnews
- Follow Instagram : @baliportalnews
- Line : @uqi9127r (Pakai @)
