Baliportalnews.com
Baliportalnews.com

BALIPORTALNEWS.COM – Ujian Nasional Pendidikan Keseteraan (UNPK) Paket C digelar serentak mulai, Sabtu (15/4/2017). Di Denpasar, dari 378 peserta yang terdaftar sebagai peserta UNPK Paket C, sebanyak 32 peserta absen.

Ketidak hadiran peserta mengikuti ujian lantaran peserta UNPK Paket C yang didominasi pekerja, tak mendapat izin dari perusahaan tempatnya bekerja untuk mengikuti ujian. Selain tak mendapat izin untuk mengikuti ujian dari perusahaan, banyaknya peserta UNPK Paket C yang absen lantaran pulang kampung karena ujian hari pertama bertepatan dengan hari raya Kuningan, dan ada pula yang sakit.

Baca Juga :  13 Kantor Cabang BRI di Bali dan Nusa Tenggara Buka Layanan Terbatas Saat Lebaran

“Faktor pertama tingginya angka ketidakhadiran peserta UNPK Paket C karena perusahaan tempat bekerja tidak memberikan izin,” ujar Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar, Made Merta, Minggu (16/4/2017).

Pelaksanaan UNPK Paket C di Denpasar dilakukan dengan dua sistem, yakni konvensional kertas dan pensil berlangsung di SDN 17 Dangin Puri Jalan Melati Denpasar. Sementara pelaksanaan UNPK berbasis komputer (UNBK) meminjam tempat di SMA/SMK di Denpasar.

Made Merta mengatakan, jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan UNPK Paket C, pihaknya sudah mensosialisasikan ke PKBM agar senantiasa mengingatkan peserta ujian untuk bisa hadir mengikuti ujian sampai tuntas.  Menurut Made Merta, absennya peserta UNPK Paket C itu cukup disayangkan, apalagi jika alasannya tidak jelas.

Meski ada 32 peserta yang tidak hadir, Made Merta menuturkan, secara umum pelaksanaan UNPK Paket C berjalan lancar. Tingkat kehadirannya pun dinilai cukup tinggi, mencapai 91,53 persen. ‘’Persentase peserta yang tidak ikut UN hanya sekitar 8,46 persen,’’ tuturnya.

Baca Juga :  Pj Gubernur Bali Kukuhkan Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Bali

Pelaksanaan UNPK Paket C tahun ini dilaksanakan hanya pada Sabtu dan Minggu. UNPK dilaksanakan pada 15-16 April dan 22- 23 April 2017. UN dilakukan dua pekan dan keduanya pada Sabtu- Minggu.

Mata pelajaran yang diujikan ini sama dengan untuk mapel SMA jurusan IPS maupun SMA jurusan IPA. Sedangkan pelaksanaannya dilakukan secara konvensional (paper test) dan UNBK yang diikuti enam PKBM dari 11 PKBM yang menyelenggarakan UNPK tahun ini. Tiap hari dua mapel, dimulai pukul 07.30. ‘’Kecuali hari terakhir, hanya satu mapel,’’ bebernya. (tis/bpn)


Pantau terus baliportalnews.com di :

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News