Narkoba
TP PKK Porvinsi Bali Gencar Sosialisasi Bahaya Narkoba Terhadap Generasi Muda. Sumber Foto : Istimewa

“Namun bila mereka yang dikuasai oleh teknologi itu sendiri, maka dunia dengan segala pengaruhnya akan menguasai kehidupan mereka. Perkembangan teknologi menjadi sangat penting untuk maju dan bersaing di tengah globalisasi, namun jangan pernah melupakan adat ketimuran yang mendahulukan tata krama dan kesopanan serta etika dalam bergaul,” ungkap Ny. Putri Koster.

Sementara Kepala Satuan Narkoba Polres Bangli, AKP I Nyoman Sudarma mengatakan bahwa Polres Bangli pada tahun 2020 mencatat sebanyak 22 kasus pelaku tindak pidana narkoba, sedangkan pada pertengahan tahun 2021 ini saja sudah tercatat 16 kasus.

Baca Juga :  Bupati Sedana Arta Buka Acara Duta GenRe Bangli 2024

Ditambahkannya, penting bagi pihak kepolisian untuk turut berperan aktif dalam mensosialisasikan dampak dari penyalahgunaan narkoba. Karena remaja saat ini membutuhkan pencerahan yang menjelaskan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba.

“Apabila keluarga kita ada yang terindikasi penggunaan narkoba, sebaiknya jangan dikucilkan namun lakukan pendekatan secara psikologis dan emosional. Karena mereka adalah penerus bangsa. Selain itu lakukan pelaporan kepada pihak yang berwenang atau terkait baik TNI-Polri, agar mereka bisa dilakukan rehabilitasi di rumah sakit yang ditunjuk atas saran dari Badan Narkoba Provinsi,” jelasnya.(bpn)

Dapatkan berita terbaru dari Baliportalnews.com di Google News