BALIPORTALNEWS.COM, TABANAN – Seorang pria nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan kain selendang di plafon kamarnya.
Korban diketahui bernama I Wayan Suweta (54), warga Banjar Batunya, Kecamatan Baturiti, Tabanan.
Kapolsek Baturiti AKP Fachmi Hamdani menjelaskan kronologi kejadian bermula pada pukul 08.30 WITA istri korban, Ni Ketut Niti disuruh oleh korban untuk membeli obat berupa loloh daun ubi. Niti pun langsung ke luar untuk membeli obat yang dimaksud. Sekitar 30 menit kemudian Niti kembali dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di plafon kamarnya. Sontak dia berteriak untuk minta bantuan ke tetangga.
Para tetangga pun berdatangan dan berusaha menurunkan korban dengan memotong simpul kain pada leher dengan harapan bisa menolong korban. Namun setelah dicek korban sudah tidak bernyawa, lalu kejadian ini dilaporkan ke prajuru adat maupun dinas, kemudian dilanjutkan ke Polsek Baturiti.
“Dari hasil olah TKP, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, tidak mengenakan baju, mengenakan celana kain pendek warna merah. Berdasarkan visum luar oleh pihak Puskesmas, tidak terdapat tanda kekerasan dan di kamar korban juga tidak ditemukan barang berbahaya seperti sajam atau barang terlarang lain,” ujar Kapolsek.
Dari TKP pihak kepolisian mengamankan barang bukti berupa kain selendang loreng putih hitam yang sudah dipotong dibagian simpul belakang leher dengan panjang dari simpul ke plafon sekitar 20 cm.
Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, bahwa akhir-akhir ini korban sering mengeluh sakit pada perut dan sudah beberapa kali dibawa ke rumah sakit untuk berobat. Namun korban merasa tidak sembuh dan tetap mengeluh sakit.(dar/bpn)
